Update Covid19 Sumut 27 Juli 2020
335 Spesimen Selesai Dalam Sehari, Total Sampel Swab Covid Warga Sumut Mencapai 20.394
Mayor Kes dr Whiko Irwan menyebutkan pihaknya terus berusaha melakukan tracking dan pengujian sampel spesimen swab terkait covid sebanyak mungkin.
Penulis: Chandra Simarmata | Editor: Juang Naibaho
Laporan Wartawan Tribun Medan, Chandra Simarmata
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Pemprov Sumatera Utara, Mayor Kes dr Whiko Irwan menyebutkan pihaknya terus berusaha melakukan tracking dan pengujian sampel spesimen swab terkait covid sebanyak mungkin.
Hal ini dilakukan untuk mengetahui jumlah kasus positif sebanyak mungkin.
Hingga hari ini jumlah sampel swab yang telah diperiksa oleh tim medis tercatat sudah mencapai 20.394 spesimen. Jumlah ini bertambah dari jumlah sebelumnya yakni 20.059 spesimen.
Artinya dalam sehari tercatat ada sebanyak 335 sampel swab pasien terkait covid yang berhasil diperiksa.
Namun Jumlah pemeriksaan sampel spesimen per hari ini menurun jika dibandingkan dua hari sebelumnya yakni sebanyak 596 spesimen.
Bahkan pada Sabtu kemarin jumlah spesimen yang selesai diperiksa hanya sebanyak 169 spesimen.
"Saat ini tercatat akumulasi jumlah spesimen warga di Sumut yang sudah diperiksa adalah 20.394 sampel. Bertambah 335 spesimen," ujarnya, Senin (27/7/2020) sore.
Dari total spesimen itu, angka akumulasi sampel yang selesai diperiksa tercatat meningkat sebanyak 2.693 dalam seminggu terakhir. Sebelumnya jika dibanding jumlah yang sempat diumumkan pada 20 Juli lalu sudah ada sebanyak 17.701 spesimen terkait Covid-19 yang diperiksa.
Artinya dalam satu Minggu terakhir rata-rata sekitar 336 spesimen yang mampu diperiksa per harinya oleh tim medis rumah sakit di Sumut yang menangani covid-19.
Adapun pemeriksaan ini dilakukan agar tracking dan penelusuran kasus covid semakin masif.
Dari hasil pemeriksaan seluruh spesimen itu, dr Whiko menginformasikan hingga saat ini tercatat total jumlah pasien positif sudah menembus angka 3.438 orang.
"Kasus konfirmasi 3.438 orang, sembuh meningkat menjadi 931 orang, suspek 398, dan korban jiwa meninggal 181 orang," pungkasnya.
(Can/Tribun-medan.com)