Update Covid19 Sumut 31 Juli 2020
BREAKING NEWS: 4 Karyawan PT Aquafarm Nusantara Positif Covid-19, 121 Orang Reaktif
Kita hanya siapkan 75 orang tenaga saja kemarin. Ada 2200 orang juga yang dilakukan rapid test. Hasilnya 121 orang yang reaktif
Penulis: Indra Gunawan | Editor: Salomo Tarigan
T RIBUN-MEDAN.com-
Sebanyak 121 orang karyawan PT Aquafarm Nusantara yang ada di Desa Naga Kisar Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai dinyatakan reaktif setelah mengikuti kegiatan rapid test massal di area perusahaan Kamis, (30/7/2020).
Mereka langsung mengikuti swab untuk memastikan apakah mereka positif covid-19 atau tidak.
Pelaksanaan swab dilakukan oleh jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Serdang Bedagai.
Kadis Kesehatan Serdang Bedagai, dr Bulan Simanungkalit menjelaskan pelaksanaan rapid test sendiri dilakukan secara mandiri oleh pihak perusahaan.
Artinya untuk pembiayaan ditanggung sepenuhnya oleh perusahaan yang bergerak dibidang pengalengan ikan untuk penjualan ekspor ini. Mereka hanya terlibat dalam penyediaan tenaga.
" Kita hanya siapkan 75 orang tenaga saja kemarin. Ada 2200 orang juga yang dilakukan rapid test. Hasilnya 121 orang yang reaktif dan langsung kita lakukan swab juga saat itu juga,"ucap dr Bulan Jum,at, (31/7/2020).
dr Bulan tidak menampik kalau pelaksanaan rapid test ini dilakukan oleh perusahaan karena sebelumnya ada empat orang karyawannya yang terkonfirmasi positif covid-19.
Langkah perusahaan untuk melakukan rapid test massal untuk karyawannya ini pun diapresiasi ya karena memang Pemkab sendiri tidak bisa melakukan seperti itu karena kekuatan keterbatasan anggaran yang dimiliki.
Kepada pihak perusahaan, ia mengaku telah menyampaikan agar karyawan yang reaktif bisa menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
" Empat orang yang lebih awal diketahui positif itu 2 orang tengah isolasi mandiri karena tanpa gejala dan 2 orang lagi masih dirawat di RS GL Tobing Tanjung Morawa. Yang jelas rapid test dilakukan untuk mengantisipasi agar tidak muncul klaster baru penyebaran virus Covid-19 di perkantoran maupun perusahaan,”kata dr Bulan.
Sebelumnya Country Manager Human Resource Departement (HRD) PT. Aqua Farm Nusantara, David Tampubolon menyampaikan ucapan terimakasih karena jajaran Pemkab Serdang Bedagai telah hadir dalam rangka supervisi pelaksanaan rapid test bagi Karyawan PT. Aqua Farm Nusantara.
“ Sebagai informasi dalam pelaksanaan rapid test ini, pihak perusahaan menyediakan alat rapid test, sementara Dinas Kesehatan membantu personil tenaga kesehatan dalam pelaksanaannya.
Selama masa pandemi Covid-19 ini pihak perusahaan terus melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat, mulai dari pemeriksaan suhu tubuh, mewajibkan karyawaan mencuci tangan, memakai masker serta menjaga sosial distance di lokasi tempat karyawan bertugas.
Kemudian setiap pengunjung yang akan memasuki lokasi perusahaan diwajibkan mengisi data formulir bebas dari Covid-19,” kata David.
David berharap dari pelaksanaan rapid test ini dapat menjadi masukan dan tindak lanjut untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di area perusahaan tempat karyawan bekerja.
Arahan untuk mengisolasi kan mandiri karyawannya di rumah masing-masing sudah diarahkan kepada karyawan yang reaktif dan tetap akan mendapatkan hak-haknya dari perusahaan.
Kegiatan rapid test ini pun sempat dipantau langsung oleh Bupati Serdang Bedagai, Soerkirman.
Pasien Positif Bertambah 68 Kasus
Tertinggi dalam sehari, pasien tekonfirmasi Covid19 di Sumut tercatat bertambah 68 kasus baru pada Kamis (30/7/2020) pukul 16.00 WIB.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pemprov Sumut Mayor Kes dr Whiko Irwan menerangkan bahwa total pasien terpapar virus Corona berjumlah 3827 orang di Sumut.
"Update data COVID-19 di Provinsi Sumatera Utara hingga 30 Juli 2020, pasien konfirmasi bertambah kasus baru dengan total berjumlah 3827 orang," ungkapnya.
Angka positif terkonfirmasi Covid19 tersebut hasil dari 22.283 spesimen sampel yang telah diuji di laboratorium.
Sampel untuk hari ini dilakukan terhadap 623 orang.
• Update Pasien Virus Corona di Sumut, Dari Jumlah Pasien yang Sembuh dan Meninggal Dunia
Peningkatan juga terjadi pada pasien sembuh dari virus Corona yaitu bertambah sebanyak 266 orang.
"Pasien meninggal dunia akibat positif virus corona bertambah 3 orang menjadi 189 orang. Sementara pasien sembuh total menjadi 1246 orang," tutur Whiko.
Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mengalami pengurangan sebanyak 12 orang dalam sehari.
"Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 432 Orang," ungkap Whiko
Whiko menyebutkan penyebab dari melonjaknya angka ini disebabkan masifnya pemeriksaan yang dilakukan pihaknya
(dra/vic/t ribun-medan.com)