PERAYAAN Adhi Maha Puja, Umat Hindu Tamil Gelar Ritual Tusuk Lidah Ditengah Pandemi Covid-19

PERAYAAN Adhi Maha Puja, Umat Hindu Tamil Gelar Ritual Tusuk Lidah Ditengah Pandemi Covid-19

TRI BUN-MEDAN.com, DELISERDANG - Perayaan Adhi Maha Puja tahun ini dirayakan secara berbeda oleh masyarakat hindu di beberapa kuil, seperti di kuil Shri Karumariamman, Jalan Palapa, Kabupaten Deli Serdang.

Ketua Shri Karumariamman, Matha Riswan menuturkan bahwa dalam perayaan tahun ini sudah mendapat izin dari pihak pemerintah setempat.

"Terkait pandemic Covid-19 ini, kita berupaya menyederhanakan perayaan kita tanpa mengurangi nilai agama, adat, dan budaya kita," kata Riswan, Minggu (2/7/2020) kemarin.

"Kita juga sudah menyampaikan surat secara lisan permohonan pelaksanaan kita kepada pemda setempat Bupati, Polri, dan Lain-lain," ungkap Riswan.

Perayaan Adhi Maha Puja sendiri dilaksanakan untuk memuja dewi Shri Mariamman yang jatuh pada 17 Juli hingga 16 Agustus dan ini menjadi tahun kesembilan diadakan di kuil tersebut.

Dalam perayaan ini, Adhi Maha Puja sangat erat dengan ritual Alu Kute atau ritual cucuk lidah yang dilakukan oleh orang yang ingin melakukan nazar.

"Disini juga ada namanya tusuk lidah atau Alu Kute.

Ini orang-orang yang bernazar, ketika dia melakukan cucuk lidahnya maka kedepannya dia akan berpikir dan berbuat yang baik.

Mereka melakukan nazar selama 41 hari untuk niatnya supaya kehidupannya lebih baik lagi, jadi dia mengorbankan tubuhnya untuk nazarnya," jelas Riswan.

Melaksanakan perayaan di tengah pandemi ini, kuil Shri Karumariamman juga telah mempersiapkan protokol kesehatan.

Riswan menuturkan bahwa masyarakat yang hadir wajib menggunakan masker dan pemeriksaan suhu tubuh.

(sky/tribun-medan.com)