Terapkan Protokol Kesehatan, Lokasi Wisata Sawah Lukis Batasi Jumlah Pengunjung

TRIBUN-MEDAN.com, BINJAI - Lokasi wisata Sawah Lukis yang terletak di Kota Binjai, kini telah dibuka untuk umum.

Namun, pengelola objek wisata ini membatasi jumlah pengunjung untuk menerapkan protokol kesehatan di saat pandemi covid-19.

Leader lokasi wisata Sawah Lukis, Suyono, mengatakan, pembukaan lokasi wisata Sawah Lukis disesuaikan dengan protokol kesehatan. Seperti mengharuskan pengunjung menjaga jarak, mencuci tangan, dan membatasi jumlah pengunjung.

"Kita baru buka ya, di mana pandemi Covid-19 masih mengharuskan kita untuk menerapkan protokol kesehatan. Untuk itu, pelaksanaan operasional Sawah Lukis juga menyesuaikan dengan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah," katanya, Jumat (21/8/2020).

Ia menuturkan, bahwa jumlah normal pengunjung yang dapat memasuki lokasi wisata sebanyak 40 orang. Namun, karena covid-19, pengunjung hanya dibatasi untuk 20 orang saja.

Amatan Tribun Medan, lokasi wisata Sawah Lukis mulai ramai didatangi pengunjung sejak pagi. Pengunjung yang datang kebanyakan bersama teman dan keluarga.

Beberapa ada yang berfoto ataupun duduk menikmati pemandangan hamparan sawah.

Satu di antara pengunjung, Wati mengatakan bahwa lokasi wisata Sawah Lukis sangat bersih dan asri. Beberapa spot foto yang ditawarkan, terangnya juga indah.

"Ini pertama kali saya ke sini ya. Tempat nya bagus, bisa berfoto dan juga berkeliling melihat pemandangan yang hijau-hijau. Dan yang paling penting di sini bersih ya, jadi nyaman untuk dikunjungi," kata Wati.

Beberapa fasilitas yang ada di wisata Sawah Lukis yakni toilet, gazebo, spot foto, pondok kecil untuk berteduh, dan cafe di tepi sawah yang menyajikan makanan dan minuman.

Untuk jam operasional, Suyono mengatakan lokasi wisata Sawah Lukis di akhir pekan buka lebih awal yakni pukul 07.00 WIB hingga 19.00 WIB. Sementara untuk hari biasa, jam operasional dimulai pukul 09.00 WIB.

"Kalau untuk pengunjung biasanya di akhir pekan lebih banyak, mencapai kurang lebih 600 orang per hari. Untuk hari biasa, sekitar 300 pengunjung yang datang," tuturnya.

Ia mengatakan, untuk pesepeda yang biasanya datang di akhir pekan di pagi hari, pihak Sawah Lukis juga menyediakan sarapan yang bisa dinikmati para pesepeda yang singgah di Sawah Lukis.

"Antusiasme masyarakat sangat baik ya, karena kita konsepnya memanfaatkan alam dan mengembangkan geliat ekonomi warga sini. Ke depannya kami berencana memperluas lokasi, agar bisa menampung pengunjung lebih banyak lagi," tutupnya.

(cr14/tribun-medan.com)