Update Covid19 Sumut 21 Agustus 2020

Wakapolres Belawan: Rakor Telah Digelar Berulang Kali Tapi Warga Terpapar Covid-19 Malah Meningkat

Pemko Medan bersama Polres Pelabuhan Belawan, Kodim 0201/BS, dan Pemkab Deliserdang menggelar rapat koordinasi upaya memutus mata rantau covid-19

Editor: Juang Naibaho
TRIBUN MEDAN/HO
Rapat koordinasi untuk memutus mata rantai Covid-19 di Aula Wira Satya Polres Pelabuhan Belawan, Jumat (21/8/2020). 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19, Pemko Medan bersama Polres Pelabuhan Belawan, Kodim 0201/BS, dan Pemkab Deliserdang menggelar rapat koordinasi (rakor) di Aula Wira Satya Polres Pelabuhan Belawan, Jumat (21/8/2020).

Rakor tersebut bertujuan mencari langkah yang efektif guna menggugah kesadaran masyarakat untuk melaksanakan protokol kesehatan, terutama pemakaian masker saat berada di luar rumah.

Rapat yang diinisiasi oleh Polres Pelabuhan Belawan ini dibuka Wakapolres Kompol Herwansyah Putra.

Rapat yang berlangsung dialogis itu, juga turut diikuti Kasi Pengendali Komunikasi Satpol PP Kota Medan J Tamba mewakili Pemko Medan.

Herwansyah mengungkapkan, rapat koordinasi seperti ini telah digelar berulang kali.

Meski demikian warga yang terpapar Covid-19 bukannya menurun, melainkan terus meningkat.

Oleh karenanya dalam rapat koordinasi kali ini, ia berharap agar ada solusi yang dihasilkan sehingga penularan Covid-19 di tengah-tengah masyarakat dapat diputus.

"Semoga dengan rapat yang dilakukan hari ini, ada solusi yang dihasilkan sehingga kita dapat bersinergi untuk mengatasi Covid-19. Kita berdoa agar tahun Covid-19 dapat diatasi sehingga virus tidak menyebar lagi,” katanya.

Dalam rapat tersebut, ia juga mengungkapkan, peningkatan jumlah warga yang terpapar Covid-19 tidak terlepas akibat ketidakpatuhan melaksanakan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dengan air mengalir, menjaga jarak serta menjauhi keramaian.

Di samping itu, Herwansyah menyebutkan ada juga warga yang kurang percaya dengan keberadaan Covid-19, meski sudah banyak merenggut korban.

Terkait itu, ia mengajak semua yang hadir untuk terus mengedukasi masyarakat akan bahaya Covid-19, sehingga mereka mau melaksanakan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.

"Sinergi pemerintah kota dengan TNI/Polri selama ini dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 sudah sangat luar biasa. Mari sinergi ini terus kita tingkatkan, terutama bagaimana mengedukasi dan terus mensosialisasikan kepada masyarakat agar selalu melaksanakan protokol kesehatan. Insya Allah kita dapat mengatasi penyebaran Covid-19,” ucapnya.

Sementara itu J Tamba mengatakan, penyebab terus meningkatnya jumlah warga yang terpapar Covid-19 akibat banyak yang enggan menggunakan masker.

"Bahkan ketika kami bersama aparat TNI dan Polri melakukan razia masker, warga yang kedapatan tidak pakai masker, justru mengatakan tidak pakai masker karena masker itu untuk dipakai orang yang sakit,” paparnya.

Selain itu, ungkap Tamba, tidak ada sanksi yang tegas bagi warga yang tidak memakai masker.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved