PSMS Sediakan 10 Bus untuk Klub Tamu

MEDAN, TRIBUN - PSMS sudah mempersiapkan 10 bus untuk transportasi lima klub tamu dalam menjalani Grup D Liga 2 yang berpusat di Kota Medan dan Deliserdang. Para pelatih dan ofisial juga kebagian fasilitas mobil pribadi untuk memudahkan mobilitas dalam menjalani laga di Stadion Teladan dan Stadion Baharuddin Siregar. Demikian disampaikan Sekretaris Umum PSMS Medan, Julius Raja saat diwawancarai Tribun Medan, Minggu (23/8).

Pria yang akrab disapa King ini menjelaskan, dua bus yang disediakan kepada masing-masing klub juga untuk menerapkan protokol kesehatan menjaga jarak di dalam bus. King juga masih menunggu jadwal pertemuan antara sesama tuan rumah atau pun tim lain yang berada di grup D. Pertemuan ini menurutnya penting agar secepatnya bisa dirumuskan buku panduan terkait teknis persiapan dan penyelenggaraan Liga 2 grup D.

"Kami mengusulkan ke PT LIB bagaimana keempat tim tuan rumah segera diundang dalam rapat apakah rapat tatap muka atau virtual terserah. Artinya biar ada semacam buku panduannya untuk panitia ini. Jadi apa-apa saja yang jadi beban panitia dan beban tim tamu," jelasnya.
"Pertemuan itu perlu karena misalnya apa nanti transportasi yang disediakan panitia melekat pada tim tamu gak sampai pertandingan dia habis. Itu salah satu contoh,"katanya.
Pengurus PSMS Medan tengah merawat Stadion Teladan dan Baharuddin Siregar Lubukpakam agar dapat memenuhi standar Liga 2 2020.

"Contoh yang paling penting itu rumput, penghijauan rumput. Ini kan ada satu bulan setengah. Penghijauan rumput dikasihlah pupuk kemudian dipangkas dan dirapikan. Ruang-ruang ganti pemain, juga kita persiapkan. Kalau bisa disekat supaya dibagi dua, jadi biar nanti tim A dan tim B bisa bergantian," terangnya.

"Stadion juga pagi atau siang hari sebelum bertanding akan disiram supaya lembut tanahnya kan bisa," tambahnya.
King memastikan untuk penggunaan Stadion Baharuddin Siregar telah berkoordinasi dengan Bupati Deliserdang, Ashari Tambunan. selain itu, PSMS juga berencana mengundang pejabat terkait Kota Medan dan Deliserdang serta Pangdam dan Kapolda Sumut.
"Kita harapkan nanti dari Wali Kota Medan dalam hal ini Dinas Pertamanan koordinasi pembenahan. Jadi nanti kita harapkan juga melalui bapak gubernur selaku dewan penasihat. PSMS rencananya akan mengundang para petinggi untuk duduk bersama membahas persiapan tuan rumah. Karena terkait soal ijin pertandingan dan semuanya, walaupun sudah ada ijin dari PSSI," pungkasnya.

Sekadar informasi, PSMS resmi terpilih sebagai tuan rumah grup D Liga 2 2020 dengan format home tournament yang bakal mulai bergulir pada 17 Oktober mendatang. Hasil itu diperoleh setelah melalui drawing (pengundian) yang dilaksanakan secara virtual oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi sepakbola Indonesia dengan disaksikan perwakilan 24 klub kontestan. Sebagai tuan rumah PSMS Medan akan bersaing dengan Sriwijaya FC, Semen Padang, Sulut United, Persijap Jepara, dan Persekat Tegal.(can)