Bengkel Las di Tandam Hulu Meledak
Ledakan Tabung Gas di Bengkel Las Tewaskan 3 Orang, Jibom Brimob Polda Sumut Lakukan Olah TKP
Dugaan sementara, ledakan terjadi dari tabung gas elpiji dan tabung gas oksigen yang menghancurkan bangunan bengkel milik Sutiono.
T R I B U N-MEDAN.com, MEDAN - Pascaledakan tabung gas oksigen dan tabung gas elpiji yang terjadi di bengkel KM 29, Jalan Teuku Amir Hamzah, Kecamatan Hamparan Perak, Tandam Hulu II, pada Kamis (27/8/2020), tim Jibom Brimob Polda Sumut turun ke lokasi.
Informasi yang berhasil dihimpun, dari hasil penyelidikan ledakan terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.
Dugaan sementara, ledakan terjadi dari tabung gas elpiji dan tabung gas oksigen yang menghancurkan bangunan bengkel milik Sutiono.
Tidak hanya bangunan yang hancur, ledakan tersebut juga memakan korban jiwa serta merusak mobil yang melintas di lokasi.
"Untuk saat ini data-data korban yang meninggal dunia ada 3 orang. meninggal di tempat. Sementara sembilan orang mengalami luka berat dan sudah dilarikan ke rumah sakit RS Wirahusada dan RS zulham," ujar Danyon A Pelopor Kompol Bernhard L Malau, Kamis (27/8/2020).
• Kondisi Terkini Bengkel Las KM 29 yang Meledak, 4 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka
Lanjut Bernhard, sampai saat ini dua unit mobil mengalami kerusakan sekitar 70 persen.
Adapun jenis mobil yang rusak yakni, Toyota Rush dengan no Polisi BK 1706 EW dan Mitsubishi Kuda dengan no Polisi, BK 1907 DU.
"Saat ini tim Jibom Detasemen Gegana sedang melakukan olah TKP. Untuk sementara saat ini Jalur Lalin di Jalan Teuku Amir Hamzah mengalami kemacatan akibat masyarakat setempat menyaksikan di lokasi kejadian. Untuk lokasi dilakukan pemasangan garis Polce Line untuk penyelidikan pihak wilayah lebih lanjut," ungkapnya.
• Bengkel Las di Tandam Meledak, Korban Tewas dari Pekerja hingga Pengendara Motor yang Melintas
Terpisah Kasubden Jibom AKP Daud Pelawi mengatakan bahwa dari hasil sterilisasi dan analisa di TKP tidak ditemukan adanya unsur-unsur bom.
"Tidak ada unsur-unsur bom. Serta hasil scraining handak tidak adanya unsur handak. Diduga ledakan berada di atas asbes (instalasi AC central) yang berasal dari kebocoran gas," ucapnya.
Sejauh ini, petugas dari Brimob Polda Sumut tengah melakukan pengamanan dan penyelidikan di lokasi kejadian.(mft/t r i b u n-medan.com)