Update Covid19 Sumut 29 Agustus 2020
Kasus Covid-19 di Sumut Bertambah 103 Kasus, Sembuh Sebanyak 111 Orang
Total pasien yang terpapar virus Corona berjumlah 6627 orang di Sumut.
Penulis: Victory Arrival Hutauruk | Editor: Truly Okto Hasudungan Purba
TRI BUN-MEDAN.com, MEDAN - Penambahan kasus Covid-19 di Sumut mengalami kenaikan sejak sepekan terakhir.
Total pertambahan hingga Sabtu (29/8/2020) sebanyak 103 kasus.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pemprov Sumut Mayor Kes dr Whiko Irwan menerangkan, total pasien terpapar virus Corona berjumlah 6627 orang di Sumut.
"Update data COVID-19 di Provinsi Sumatera Utara hingga 29 Agustus 2020, pasien konfirmasi bertambah 103 kasus baru dengan total berjumlah 6730," ungkapnya.
Di mana angka positif terkonfirmasi Covid-19 tersebut hasil dari 41.076 spesimen sampel yang telah diuji di laboratorium.
Sedangkan spesimen yang diperiksa hari ini sebanyak 642 orang.
Peningkatan lebih tinggi terjadi pada pasien sembuh dari virus Corona yaitu bertambah sebanyak 111 orang.
• Antisipasi Penyebaran Covid-19, Patroli Gabungan Terus Dilakukan di Tanjungbalai
"Pasien meninggal dunia akibat positif virus Corona bertambah enam orang menjadi 309 orang. Sementara pasien sembuh total menjadi 3803 orang," tutur Whiko.
Untuk pasien suspect atau Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mengalami penambahan sebanyak sembian orang dalam sehari.
"Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tetap berjumlah 690 orang," ungkap Whiko
Whiko menyebutkan penyebab dari melonjaknya angka ini disebabkan masifnya pemeriksaan yang dilakukan pihaknya.
"Kita dapatkan beberapa kali melonjaknya angka kasus positif Covid-19 di Sumatera Utara yang ada saat ini. Hal ini salah satunya karena masifnya pemeriksaan swab PCR dan rapid test yang dilakukan Gugus Tugas di Sumatera Utara yang dilakukan baik di rumah maupun di lokasi lainnya," tuturnya.
• BREAKING NEWS, Covid-19 Melonjak Drastis di Kota Gunung Sitoli, Sepekan Ada 28 Kasus
Whiko membeberkan masifnya pemeriksaan ini sebagai cara menuju tatanan hidup baru (new normal life) yang akan direalisasi di seluruh kabupaten dan kota di Sumut.
"Hal ini sebagai salah satu syarat formal yang akan dipenuhi yang di antaranya transmisi Covid-19 dan kemampuan sistem kesehatan dalam mengidentifikasi dan mengisolasi para penderita Covid-19. Pemerintahan provinsi Sumatera Utara ekstra hati-hati menetapkan kebijakan new normal setelah mendapatkan masukan dari para pakar dan akademisi," ungkapnya.(vic/tri bun-medan.com)