Video Harimau Sumatera Perut Kempes di Sebuah Kebun Binatang, Begini Penjelasan Pihak Pengelola

Sebuah video memperlihatkan harimau kurus berjalan di kandang sebuah kebun binatang viral di media sosial.

Istimewa
Seekor Harimau kurus dan perut kempes di sebuah kebun binatang. 

T R I B U N-M E D A N.com- Sebuah video memperlihatkan harimau kurus berjalan di kandang sebuah kebun binatang viral di media sosial.

Harimau itu merupakan salah satu satwa yang berada di Maharani Zoo dan Goa Lamongan.

Koordinator Marketing Maharani Zoo dan Goa Lamongan Juli Tri Wahyuningtyas mengatakan, binatang itu merupakan jenis harimau sumatera.

"Benar dan sempat viral juga, itu salah satu harimau sumatera yang ada di tempat kami," kata Juli saat dihubungi, Selasa (8/9/2020).

Juli menjelaskan, jarak antara tribun pengunjung dan dasar kandang membuat harimau itu terlihat kurus.

Tribun pengunjung dan dasar kandang berjarak sekitar delapan meter. Terlebih lagi, harimau sumatera memiliki berat badan dan kondisi berbeda dari jenis lainnya.

"Jadi faktanya itu kan harimau sumatera tidak sebesar harimau-harimau jenis lainnya, lebih langsing," kata dia.

Menurut dia, harimau yang terlihat dalam video itu juga telah tua, usianya sekitar 10 tahun.

Harimau itu telah memiliki anak dari hasil perkawinan sesama jenis harimau sumatera lain di Maharani Zoo dan Goa Lamongan.

"Sudah tiga kali reproduksi anakan juga. Kalau jenisnya, harimau yang ada di video itu jantan," jelasnya.

Juli membantah bahwa harimau itu terlihat kurus karena tak terurus.

Ia pun mengamini bahwa jumlah pengunjung di kebun binatang selama pandemi Covid-19 terus berkurang. Namun, pengelola selalu memberikan makanan dan nutrisi yang sesuai anjuran kepada binatang.

"Untuk nutrisi dan makanan, meski pengunjung tidak banyak seperti sebelum pandemi dan sempat tutup juga beberapa bulan, tapi tetap kami berikan sesuai standar," tutur Juli.

Seekor harimau sumatera bisa menghabiskan enam sampai delapan kilogram daging dalam sehari. Makanan itu diberikan setiap sore.

"Jadi kami tidak ada mengurangi jatah makan di saat pandemi ini, bahkan nutrisi pun ada (diberikan)," kata Juli.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved