SMAN 18 Medan Finalisasi Input Data Bantuan Kuota Internet, Kepsek Ingatkan Beri Nomor Valid
Penginputan nomor HP ke Data Pokok Pendidikan (Dapodik) sudah mencapai tahap finalisasi.
Tri bun-Medan.com, Medan - Jelang penutupan pendaftaran bantuan kuota internet pada Jumat (11/9/2020) besok, Sekolah gencar untuk melakukan penginputan data, diantaranya SMA Negeri 18 Medan.
Kepala SMAN 18 Medan, Demse Pardosi mengungkapkan, penginputan nomor HP ke Data Pokok Pendidikan (Dapodik) sudah mencapai tahap finalisasi.
"Sebenarnya kita sudah hampir tuntas, cuma masih ada yang masih ingin berganti nomor.
Anak-anak kami benar-benar ingatkan dan wali kelas ini kerja keras. Pakai nomor orangtua pun boleh tapi tetap itu, jangan diganti lagi," ungkap Demse kepada Tri bun Medan, Kamis (10/9/2020).
• Coba 7 Cara Menghemat Kuota Internet saat Menggunakan Meeting Zoom
Demse sendiri turut mengucapkan syukur adanya bantuan dari pemerintah untuk menunjang pembelajaran secara daring.
"Ya senang pastinya. Apalagi sekolah kami bukan mayoritas anak dengan ekonomi bagus, banyak juga yang punya ekonomi ke bawah. Terbantu dan tertolong lah ini. Dari BOS juga dikasih, tapi itukan bergelombang, tidak serentak semua. Jadi tidak bisa tiap bulan semua siswa dapat. Tapi ini kan dapat semua," ujarnya.
Memiliki 577 siswa, Demse menuturkan bahwa finalisasi ini seharusnya sudah selesai pada 31 Agustus, namun karena masih ada siswa yang ingin berganti nomor, maka diperpanjang kembali sesuai peraturan dari Dinas Pendidikan.
• Pemerintah Pastikan Mahasiswa Kampus Negeri dan Swasta Dapat Subsidi Kuota Internet
"Satu kelas sedikit yang ingin mengganti, paling tiga sampai empat orang. Tapi kan ini mengganggu. Nanti masalah juga saat temannya sudah dapat dia belum. Akhirnya ya beli sendiri dia, padahal ada yang gratis kan sayang," kata Demse.
Demse sendiri juga terus mengingatkan dan mengimbau agar siswa yang nantinya akan mendapat bantuan agar meningkatkan semangat belajar.
"Ya pastinya semakin semangat belajar, sudah dikasih sumbangan juga yang selama ini daring mungkin belum maksimal, dan begitu dibantu harus tahu diri dong untuk memacu prestasi. Walau daring ini tetap kami pantau juga, bukan main-main," pungkasnya.(cr13/tri bun-medan.com)