Update Covid19 Sumut 21 September 2020

BREAKING NEWS: Hindari Covid-19, Banyak Dokter di Medan Tutup Praktik, IDI Medan Ungkap Dilema

Terakhir yang meninggal adalah rekan kita dr. Sutrisno setelah satu Minggu dirawat di RS Bunda Thamrin,

Editor: Salomo Tarigan
T R IBUN MEDAN/HO
UCAPAN belasungkawa IDI Cabang Medan terhadap dokter di Medan yang meninggal akibat Covid-19. 

T R IBUN-MEDAN.com, Sebanyak 13 dokter di Medan dinyatakan meninggal dunia akibat covid-19.

Data tersebut berdasarkan yang dihimpun IDI Medan selama 7 bulan terakhir yakni sejak 17 Maret hingga 11 September 2020.

 “Terakhir yang meninggal adalah rekan kita dr. Sutrisno setelah satu Minggu dirawat di RS Bunda Thamrin,” kata Ketua IDI cabang Medan dr Wijaya Juwarna SpTHT-KL.

Ketua IDI cabang Medan dr Wijaya Juwarna SpTHT-KL.
Ketua IDI cabang Medan dr Wijaya Juwarna SpTHT-KL. (istimewa)

 Ia juga mengungkapkan banyak dokter di Medan yang berhenti sementara buka praktik karena khawatir tertular Covid-19.

“Banyak juga yang tidak buka praktik. Ini dilema memang, satu sisi tidak ada pendapatan jika tak praktik, tapi minimal bisa bertahanlah sampai 2-3 bulan ke depan. Kita tetap berdoa yang terbaik di tengah kesulitan yang kita hadapi,” tuturnya.

 Dia juga menyarankan, rekan sejawat dengan penyakit penyerta dan berusia lanjut untuk puasa praktik atau meliburkan diri.

"Sejawat yang berusia di atas 40 tahun tanpa penyakit penyerta praktiknya jangan setiap hari, misal Senin, Rabu, dan Jumat saja dengan memakai APD minimal level 2," jelasnya.

Sementara itu, Wijaya juga menyarankan bagi dokter yang bertugas langsung dalam menangani covid-19 agar bertugas maksimal dua minggu dan beristirahat dua minggu pula.

 “Sejawat yang bertugas langsung di ruang isolasi maksimal bertugas selama 14 hari dan istirahat 14 hari, dan usahakan jangan lagi menangani pasien non-covid.

Kemudian, sejawat dokter umum yang menjumpai pasien dengan keluhan menyerupai flu, seperti batuk, bersin, hidung tersumbat, penciuman terganggu dan batuk harus berpikir bahwa pasien dicurigai covid-19 dan segera rujuk, hindari pemeriksaan yang harus menyentuh pasien langsung," ujarnya.

Wijaya juga terus menekankan kepada masyarakat agar tidak ke Rumah Sakit terlebih dahulu jika tidak ada keluhan yang mendesak.

“Masyarakat usahakan berobat ke RS jika ada keluhan dan tanda-tanda yang emergensi/gawat darurat, misalnya akan melahirkan, sesak nafas, sulit buang air kecil, perdarahan yang banyak dan hebat, patah tulang, stroke dan penurunan kesadaran,” pungkasnya.

131 Kasus Baru Covid-19 di Sumut

 Angka kasus Covid-19 di Sumatera Utara masih menunjukkan pertambahan cukup tinggi dalam kurun satu hari terakhir.

Tercatat, ada penambahan 131 kasus baru covid-19 di Sumut rentang 24 jam terakhir.

Total, kasus Corona sudah menembus angka 9.368 orang hingga Minggu (20/9/2020).

"Kasus positif Covid-19 di Sumut hingga Minggu (20/9/2020) berjumlah 9.368," demikian tertuang dalam data update Covid-19 pada Minggu.

Sementara untuk pasien sembuh bertambah 94 orang, dengan jumlah total mencapai 5.631 orang.

Untuk pasien meninggal bertambah 5 orang, dengan jumlah total sebanyak 399 orang.

 TRAVEL: Wisata Sapo Juma, Menikmati Hamparan Taman Bunga dan Pemandangan Eksotis dari Danau Toba

 Wanita Asal Tegal Ini Cerdas, Bisa Jawab Semua Soal SKB CPNS dengan Benar, Peroleh Nilai Sempurna

Data Nasional

Pandemi Covid-19 di Indonesia sudah berjalan lebih dari enam bulan, tetapi hingga saat ini belum ada tanda-tanda pemerintah sudah berhasil mengendalikan penularan virus corona.

Hingga hari ini, Minggu (20/9/2020), penularan virus bernama ilmiah SARS-CoV-2 itu masih terus berlangsung, sehingga jumlah kasus Covid-19 terus bertambah.

Berdasarkan data yang masuk hingga Minggu pukul 12.00 WIB, dalam sehari masih terdapat penambahan pasien Covid-19 dalam jumlah cukup tinggi, nyaris 4.000 orang.

Terdapat penambahan 3.989 kasus baru Covid-19, sehingga total kasusnya mencapai 244.676 orang.

Total kasus itu terhitung sejak diumumkannya pasien pertama Covid-19 pada 2 Maret 2020.

Informasi ini diungkap Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melalui data yang disampaikan kepada wartawan pada Minggu sore. Data juga bisa diakses melalui situs Covid19.go.id, yang mengalami update tiap sore.

Meski jumlah kasus Covid-19 terus bertambah, pemerintah menumbuhkan harapan dengan mengumumkan semakin banyaknya pasien yang sembuh setelah terinfeksi virus corona.

Dalam sehari, tercatat ada penambahan 2.977 pasien Covid-19 yang kini dianggap sembuh.

Mereka dinyatakan sembuh setelah pemeriksaan berdasarkan metode polymerase chain reaction (PCR) memperlihatkan hasil negatif virus corona.

Dengan demikian, total pasien Covid-19 yang sembuh dan tidak lagi terinfeksi virus corona mencapai 177.327 orang.

Akan tetapi, masih ada kabar duka dengan penambahan pasien Covid-19 yang meninggal dunia.

Pada periode 19 - 20 September 2020, diketahui ada 105 pasien Covid-19 yang tutup usia.

Sehingga, angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia mencapai 9.553 orang sejak awal pandemi.

Dengan melihat perubahan jumlah pasien sembuh dan meninggal, maka saat ini kasus aktif Covid-19 mencapai 57.796 orang.

Selain kasus positif Covid-19, pemerintah juga mengungkap bahwa saat ini ada 107.863orang yang berstatus suspek.

Sebanyak 3.989 kasus baru Covid-19 didapatkan setelah pemerintah melakukan pemeriksaan 36.753 spesimen dalam sehari.

Pada periode itu, juga ada 19.973 orang yang diambil sampelnya untuk menjalani pemeriksaan spesimen.

Total, pemerintah sudah melakukan pemeriksaan 2.922.648 spesimen terhadap 1.718.175 orang yang diambil sampelnya.

Dengan catatan, satu orang bisa menjalani pemeriksaan lebih dari satu kali.

Hingga saat ini, seluruh provinsi di Indonesia sudah mencatat kasus Covid-19, dari Aceh hingga Papua.

Secara rinci, ada 493 kabupaten/kota dari 34 provinsi yang terdampak penularan virus corona. Ini berarti sudah lebih dari 95 persen wilayah di Indonesia yang terpengaruh pandemi Covid-19.

(cr14/cr3/t r ibun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved