Update Covid19 Sumut 1 Oktober 2020

HARI INI Gubernur Edy Lepas Jenazah Dokter Mahyono di RS Royal Prima, Meninggal karena Corona

Pelepasan jenazah dokter spesialis bedah anak itu dilaksanakan di basement RS Royal Prima, diawali salat jenazah.

Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Salomo Tarigan
T R IBUN-MEDAN.com/Maurits
Gubernur Edy Rahmayadi melepas jenazah dokter Mahyono yang juga mantan Ketua Umum PSMS Medan di Rumah Sakit Royal Prima Medan, Jalan Ayahanda Medan, Sumatera Utara, Kamis (1/10/2020). 

T R IBUN-MEDAN.com, Medan - Gubernur Edy Rahmayadi melepas jenazah dokter Mahyono yang juga mantan Ketua Umum PSMS Medan di Rumah Sakit Royal Prima Medan, Jalan Ayahanda Medan, Sumatera Utara, Kamis (1/10/2020).

Ungkapan belasungkawa IDI Medan atas meninggalnya dr Mahyono SpB SpBA pada Kamis (1/10/2020) di Rumah Sakit Royal Prima Medan
Ungkapan belasungkawa IDI Medan atas meninggalnya dr Mahyono SpB SpBA pada Kamis (1/10/2020) di Rumah Sakit Royal Prima Medan (istimewa/t r ibun-medan.com)

Pelepasan jenazah dokter spesialis bedah anak itu dilaksanakan di basement RS Royal Prima, diawali salat jenazah.

Edy Rahmayadi dalam sambutannya mengucapkan duka mendalam atas kepergian dokter Mahyono yang merupakan sahabatnya itu.

Baginya, sosok Mahyono merupakan orang baik dan penolong.

"Innalillahi wainnailaihi raji'un, saudara kita, Mahyono hari ini telah dipanggil oleh Allah SWT. Kami, kita sangat berduka atas kepergian beliau," kata Gubernur Edy Rahmayadi memulai sambutannya pada acara pelepasan jenazah dokter Mahyono pada Kamis (1/10/2020).

Foto 14 Dokter meninggal akibat covid-19, termasuk dr Mahyono SpB SpBA pada Kamis (1/10/2020) di Rumah Sakit Royal Prima Medan.
Foto 14 Dokter meninggal akibat covid-19, termasuk dr Mahyono SpB SpBA pada Kamis (1/10/2020) di Rumah Sakit Royal Prima Medan. (istimewa/IDIMedan)

Dikatakan Edy, selama mengenal dokter Mahyono, dia merupakan sosok orang baik, secara pribadi maupun sebagai dokter.

JUMLAH Dokter Meninggal Bertambah, dr Mahyono Berpulang, IDI Medan Kehilangan 14 Anggota

Sosok Mahyudi sebagai dokter spesialis bedah anak, dikenal Edy rajin membantu masyarakat bahkan tanpa pamrih.

"Tidak ada yang bisa saya ucapkan selain kata selamat jalan sahabatku. Doa doa sudah kita kirim kepada beliau, semoga beliau ditempatkan ditempat terbaik oleh Allah SWT," sambungnya.

Dia juga menambahkan bahwa sosok dokter Mahyono adalah sahabat, terlebih mereka pernah bersama-sama membangun klub sepak bola kebanggaan masyarakat Medan yakni PSMS.

KABAR DUKA: Dokter Mahyono Eks Ketua Umum PSMS Medan Meninggal Akibat Corona, IDI Turut Berduka

"Bahwa kita merasa kehilangan. Saya waktu menjadi Pangdam I Bukit Barisan menangani PSMS bersama beliau. Saya tahu betul beliau, dimana pun orang sakit siapa pun, pasti beliau bantu obati," ungkapnya.

Sebelum jenazah dibawa ke pemakaman, Edy Rahmayadi mengajak seluruh hadirin untuk mengirimkan surah Al-fatihah kepada dokter Mahyono dengan memimpin langsung pembacaannya.

Diketahui sebelumnya, dokter spesialis bedah anak Mahyono meninggal dunia di Rumah Sakit Royal Prima Medan pada pukul 11.03 WIB, Kamis (1/10/2020).  

Satu Lagi Dokter Meninggal akibat Covid-19 di Medan, IDI Medan Berduka dr Mahyono Berpulang

Dokter Mahyono meninggal setelah menjalani perawatan selama 10 hari akibat terpapar Covid-19.

(cr3/t r ibun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved