Dituding Penjilat Jokowi setelah Mundur dari Demokrat, Ferdinand Hutahean: Saya Lawan Perusak NKRI

''Pemerintah sedang bekerja keras, tapi di sisi lain ada sekelompok orang berpolitik untuk kelompok bahkan tega rusak NKRI, saya akan lawan."

Editor: Tariden Turnip
Twitter Ferdinand Hutahaean
Politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean bersama Jokowi saat mencalonkan diri dalam Pemilihan Presiden 2014. 

"Ini adalah puncak dari beberapa perbedaan yang kemarin, terkait dengan Undang-Undang Cipta Kerja," katanya.

Menurut Ferdinand, terjadi perbedaan pemahaman antara kepentingan undang-undang ini dengan kepentingan politik.

Sehingga dirinya mengambil sikap untuk mengundurkan diri secara resmi dari DPP Partai Demokrat.

Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPP Partai Demokrat Ossy Dermawan membenarkan kabar mundurnya Ferdinand Hutahaean dari partai tersebut.

“Benar, beliau sudah menyatakannya melalui cuitan pribadi beliau di Twitter," kata Ossy seperti dilansir kompas.com.

Ossy pun menyampaikan terima kasih atas pengabdian Ferdinand selama berkiprah di Partai Demokrat.

Ia juga berharap agar Ferdinand sukses dalam pengabdian selanjutnya di luar partai yang dipimpin oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu.

Dengan pengunduran diri Ferdinand, posisi yang diduduki politisi tersebut pun otomatis kosong.

Ferdinand, kata Ossy, sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro (Kabiro) di bawah Departemen Energi, Lingkungan Hidup, Riset dan Teknologi yang diketuai oleh Rusda Mahmud.

“Ya karena dia keluar, ya kosong dong sekarang," ucap dia.

Artikel ini dikompilasi dari kompas tv berjudul: Jilat Menjilat Sebelum Ferdinand Hutahaean Menyatakan Mundur dari Demokrat, dari Kompas.com dengan judul "Ferdinand Hutahaean Mundur dari Partai karena UU Cipta Kerja, Ini Tanggapan DPP Demokrat",

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved