Di Kamboja, Sejak Pasang Orang-orangan di Depan Rumah, Warga di Kampung Ini Bebas Corona

Orang-orangan sawah itu dipakaikan kemeja motif bunga dengan pot plastik sebagai kepala.

AFP
Orang-orangan 

TRI BUN-MEDAN.com - Virus Corona sudah menjadi pendemi dunia. Virus yang sudah banyak menelan korban jiwa diberbagai belahan negara.

Bahkan kondisinya masyarakat masih banyak yang begitu khawatir yang berlebihan pada virus tersebut.

Meskipun sudah ada anjuran dari pemerintah masing-masing untuk tetap menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan Covid-19.

Namun di tengah kekhawatiran tersebut, ternyata masyarakat unya cara tersendiri agar terhindar dari virus corona.

Baca juga: 5 Arti Mimpi Membangun Rumah, Dalam Waktu Dekat Akan Memeroleh Rezeki Dalam Jumlah Besar

Baca juga: Beda Reaksi Kepala Daerah soal Fasilitas Dirusak Pendemo, Risma Marah, Anies Langsung Bikin Anggaran

tribunnews
ilustrasi virus corona (Gambar oleh Syaibatul Hamdi dari Pixabay)

Percaya tidak percaya, ada yang sengaja membuat semacam orang-orangan yang diletakkan di depan rumah.

Itulah yang dilakukan masyarakat di Kamboja.

Mereka kini sibuk membuat orang-orangan yang dimaksudkan untuk mengusir virus corona.

Begitulah kepercayaan mereka hingga mereka lakukan

Mereka membangun dan mendirikan orang-orangan sawah di depan rumah mereka sendiri.

Orang-orangan sawah itu dipakaikan kemeja motif bunga dengan pot plastik sebagai kepala.

Orang-orangan sawah itu diberdirikan di depan rumah warga di pedesaan Kamboja.

Itu dikenal sebagai Ting Mong di wilayah Khmer.

Orang-orangan sawah yang dibangun petani sering muncul di desa-desa ketika dilanda penyakit menular seperti demam berdarah atau diare.

Baca juga: Kronologi Ibu Pergoki Putrinya Inisial RN (12) Dicabuli Pamannya di Dalam Kamar Rumahnya Sendiri

Baca juga: Jennifer Jill Kalau Kesal Sama Arjun Pergi Syuting, Sebut: Lu Dibayar Berapa Sih, Sini Gue Bayar

Melansir dari Channel News Asia, Senin (12/10/2020), Sok Chay (45), petani desa setempat yang telah menyiapkan ‘Ting Mong’ yang dipercaya mampu mencegah virus corona yang mengancam keluarganya.

Dia memasang dua orang-orangan sawah di depan rumahnya di provinsi Kampong Cham, sekitar 110 km timur laut ibu kota Phnom Penh.

Mereka membentuk orang-orangan sawah itu dari jerami dan dilengkapi dengan kayu yang meyerupai senjata senapan.

"Ini adalah takhayul kuno kami untuk mendirikan Ting Mong, ketika ada penyakit berbahaya atau untuk mencegah kejahatan," katanya.

Warga Kamboja yang mayoritas Buddha, memiliki aliran animisme yang kuat yang dimasukkan ke dalam kehidupan sehari-hari dan ritual orang Kamboja.

Mereka banyak yang percaya bahwa makhluk halus atau roh sangat terikat pada tempat, binatang, dan benda.

Ting Mong dimaksudkan untuk mengusir roh jahat yang ingin mencelakakan keluarga dengan menyebarkan penyakit.

tribunnews
ilustrasi virus corona (Freepik)

Di Desa Trapeang Sla milik Sok Chany, tidak ada warga yang tidak mendirikan orang-orangan sawah.

Sebuah orang-orang sawah diikat di depan pagar yang hampir rata di setiap rumah penduduk.

Meskipun benda itu dibangun dengan berbagai bentuk dan motif.

Beberapa ‘Ting Mong’ dipakaikan dengan seragam militer atau piyama bunga.

Sementara yang lain hanya baju kaus dengan penutup kepala bertengger di atasnya.

Petani Ton Pheang menjejalkan pakaian tua di lengan Ting Mong-nya, yang mengenakan kemeja merah muda cerah dan memiliki helm di kepalanya.

Baca juga: Potret Anak Kandung Nassar dengan Muzdalifah, Jarang Dijenguk Sang Ayah, Sebut Kalau Sudah Besar

Baca juga: Setelah 20 Tahun Dipoligami hingga Memiliki Anak, Pedangdut Nita Thalia Resmi Menggugat Cerai Suami

"Ini yang kedua, yang pertama pecah," kata pria 55 tahun itu.

Ia menambahkan bahwa orang-orangan sawah yang ia buat telah berjaga sejak April 2020 ketika wabah Corona mulai menyebar dengan cepat ke seluruh Asia Tenggara.

"Kami baik-baik saja sejak wabah," kata Ton Pheag.

"Saya akan terus membiarkan orang-orang sawah ini selama COVID masih ada."

Kamboja hanya mencatat hanya 283 infeksi dan tidak ada kematian.

Meskipun para analis mengatakan jumlah kasus yang rendah bisa jadi karena kurangnya pengujian terhadap virus Corona. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)

 Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Cara Unik Warga Kamboja Tangkal Corona, Pasang Orang-orangan Sawah di Depan Rumah, Ini Penampakannya

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved