Dibakar Hidup-hidup Atas Nama Iman, Kisah Martir Pengetahuan Modern, Patungnya Dibuat Tatap Vatikan
Mereka menaruh puisi, lilin dan rangkaian bunga di kaki patung. Patung itu menatap tajam Vatican dari bawah tudung kepalanya.
seharusnya terinspirasi oleh seorang biarawan Dominika abad ke-16 yang dicopot, sebagai bukti bagaimana Bruno hampir menjadi mitologi.
Penulis Stephanie Merrit telah menulis serial novel mengenai Bruno selama 11 tahun ke belakang.
Namun dia telah lama melepaskan imajinasi penulis naskah dan novelis, termasuk James Joyce, Oscar Wilde dan Bertolt Brecht.
Victor Hugo berkontribusi terkait kampanye untuk patung Campo de' Fiori in abad ke-19,
sebuah kampanye terdaftar yang dipimpin oleh siswa yang melihat Bruno sebagai sosok pembebas Roma.
Baca juga: Tafsir Lengkap Arti Mimpi Basah! Mimpi Basah dengan Mantan Kekasih, Rekan Kerja hingga Artis Cantik
Murid-murid tersebut bahkan memberinya penghargaan dengan memprediksi pembebasannya.
Prasasti alas patung tersebut terbaca: "untuk Bruno, dari generasi yang ia predikis, di sini, di mana kayu api terbakar."
Gerakan massa untuk menghormatinya yang dilaksanakan di tahun 2019 lalu di Campo de' Fiori diatur oleh Asosiasi Nasional Pemikir Bebas,
tapi tiap tahunnya acara itu menarik berbagai kalangan: ateis, anarkis, rasionalis, pemercaya mistik dan pereformasi Katolik.
Ada juga delegasi dari otoritas kota yang berikan rangkaian bunga, buktikan jika pemerintah telah mengakui teorinya,
tapi hubungan Bruno dengan pihak berwenang tetap tidak nyaman.
Baca juga: Kisah Tragis Olimpiade 1972 di Jerman, Berubah Jadi Pembantaian Atlet Israel: Teroris Bertopeng Ski

Berabad-abad reputasinya ditekan oleh Vatikan, catatan persidangannya dirahasiakan, dan ia tidak diberikan permintaan maaf
pada perayaan kematiannya yang ke-400 pada tahun 2000, atas dasar ia telah menyimpang terlalu jauh dari doktrin Kristen sehingga tidak pantas mendapatkannya.
Sampai saat ini mungkin sudah ada jalan, tempat publik dan sekolah dinamakan darinya di seluruh Italia,
tapi bagaimanapun ia tetap orang luar, simbol dari pemberontakan semata.