Penanganan Covid

Masker Tidak Boleh Dipakai Lebih Lima Jam, IDI Ungkap Tanda Masker Sudah Wajib Diganti

Perlu diketahui, bahwa penggunaan masker memiliki jangka waktu tertentu agar dapat bekerja dengan baik.

TRIBUN MEDAN/KARTIKA
WARGA saat melakukan berolahraga dengan menggunakan masker di Lapangan Merdeka, Medan. 

Tribun-Medan.com, Medan - Masker dalam situasi pandemi saat ini bukan hanya sebagai pelengkap namun kini menjadi kebutuhan penting untuk beraktivitas.

Perlu diketahui, bahwa penggunaan masker memiliki jangka waktu tertentu agar dapat bekerja dengan baik.

Hal ini diungkapkan Ketua IDI Sumut, Edy Ardiansyah. Edy mengungkapkan bahwa jangka waktu penggunaan masker tergantung dari jenis masker tersebut.

"Ini tergantung masker. Kalau APD ini batas pemakaian delapan jam, seseorang yang berjaga di rumah sakit kan tiap delapan jam shiftnya, nggak akan itu berganti masker. Kalau masker kain di bawah pemakaian masker medis sekitar lima jam, karena protectnya ini tidak menjamin," ungkap Edy kepada Tribun-Medan.com, Minggu (25/10/2020).

Edy menuturkan, penggunaan masker kain ataupun masker medis yang digunakan seharian penuh tanpa ada pergantian masker baru akan turut berdampak bagi pernapasan.

"Pernapasannya sendiri yang akan terganggu. Masker ini kalau tidak dibersihkan dan dipakai seharian toh sama saja, oksigen yang masuk tidak akan masuk dengan bagus. Makanya dia harus menggantinya jika sudah ada terasa tidak nyaman," ujarnya.

Dalam penggunaan jangka waktunya, Edy menjelaskan tanda-tanda masker sudah wajib untuk diganti, diantaranya sudah mulai ada robekan atau adanya perubahan warna pada masker.

"Kalau masker ini bukan anti virus, tapi untuk oksigen keluar virusnya tidak masuk. Hembus saja di tangan, kalau keluar berarti misalnya ada yang robek. Kalau digunakan terus lihat saja warnanya. Kan warna juga massa, kalau massa menutup pori-pori.
Penggunaan standar inikan 8 jam, mungkin itu sudah dilakukan pergantian. Kecuali di tengah jalan ada trauma pada masker seperti koyak," kata Edy.

Edy menambahkan, masker yang sudah wajib diganti jika mulai ada berbau dan menimbulkan kesan tidak nyaman. Edy juga menyarankan agar masyarakat sebaiknya membawa masker cadangan agar dapat mengganti ketika sudah waktunya.

"Kalau bernapas pada satu tempat yang sama kan ada penimbunan atau pengendapan, nah oksigennya sudah tidak benar lagi. Itu yang harus diperhatikan. Pakai masker kan tidak nyaman ditambah lagi jika sudah ada mulai berbau, itu sudah tidak betul dan perlu diganti," pungkas Edy.(cr13/tribun-medan.com)

Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona.

Mari cegah dan perangi persebaran Covid-19. Tribun Medan mengajak seluruh Tribuners untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat Pesan Ibu: Memakai Masker, Mencuci Tangan, dan Menjaga jarak

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved