BEREDAR NAMA Sandiaga Uno Diusulkan Pimpin PPP| Sandi Kampanye Bobby-Aulia di Medan
Arsul menjelaskan, untuk maju sebagai calon ketua umum PPP harus memenuhi syarat yaitu pernah menjabat sebagai pengurus DPP PPP minimal satu periode.
BEREDAR NAMA Sandiaga Uno Diusulkan Pimpin PPP| Sandi Kampanye Bobby-Aulia di Medan
TRIBUN-MEDAN.com - Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan ( PPP) Arsul Sani mengatakan, hingga saat ini, nama dari internal PPP yang diusulkan maju dalam pemilihan ketua umum dalam Muktamar IX PPP adalah Plt Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa dan kader senior PPP Ahmad Muqowam.
Namun, menurut Arsul, nama-nama lain juga diusulkan maju dalam pemilihan ketua umum seperti Wantimpres Mardiono, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno.
"Memang saat ini banyak disebut nama yang diusulkan oleh kalangan internal PPP, mulai dari Suharso Monoarfa, Mardiono, Ahmad Muqowam, Khofifah Indarparawansa, Gus Ipul (Syaifullah Yusuf) sampai dengan Sandiaga Uno," kata Arsul saat dihubungi Kompas.com, Senin (26/10/2020).
Baca juga: DUEL PANAS Lionel Messi vs Cristiano Ronaldo di Liga Champions, Jadwal Juventus vs Barcelona
Baca juga: Cara Dapat Kuota Internet Murah Indosat, XL Telkomsel, Kode Akses untuk Paket Internet Murah
Oleh karenanya, seluruh aspirasi dan usulan calon ketua umum terbuka untuk disampaikan.
Namun, Arsul menjelaskan, untuk maju sebagai calon ketua umum PPP harus memenuhi syarat yaitu pernah menjabat sebagai pengurus DPP PPP minimal satu periode.
"Di AD/ART PPP memang dipersyaratkan siapapun yang menjadi Ketum PPP pernah terlebih dahulu selama 1 periode duduk di kepengurusan DPP PPP," ujarnya.
Baca juga: KASUS BARU Corona di China | Reaksi China Setelah Muncul 137 Kasus Baru Infeksi Covid-19
Lebih lanjut, Arsul mengatakan, Muktamar IX PPP akan digelar pertengahan Desember 2020.
Menurut Wakil Ketua MPR RI ini, para kader mengusulkan agar Muktamar IX PPP digelar di Makassar, Sulawesi Selatan.
"Usulan tempat kebanyakan meminta di Makasar, karena selama ini PPP bermuktamar di Pulau Jawa, padahal Sulsel termasuk salah satu lumbung suara PPP," pungkasnya.
Baca juga: Isi Surat Edaran Mendagri, Cuti Bersama Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Daftar Libur di 2020
Baca juga: TERUNGKAP Identitas Wanita Tewas di Kandang Buaya, Mulut Dilakban, Tangan Terikat|10 Orang Diperiksa
Kampanye Bobby-Aulia di Medan
Untuk memastikan kemenangan Bobby-Aulia, DPP Gerindra menempatkan supervisi Dahnil Anzar Simanjuntak sampai pemilihan di Kota Medan selesai.
Keputusan ini diungkap Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad dalam kegiatan Konsolidasi Total pengurus DPC, PAC, Ranting dan Sayap Partai Gerindra Kota Medan di Lokasi Wisata Armaya Pancur Batu, Deli Serdang, Sabtu (24/10/2020).
"Kami di DPP banyak mengamati dan mendengar. Pemilihan tidak lama lagi, menurut saya, kita perlu samakan langkah, membuktikan Gerindra Kota Medan solid dan satu komando. Dan, kita tempatkan supervisi Dahnil Anzar, akan memastikan pemilihan dapat terlaksana dengan baik," jelasnya.
Kata Sufmi Dasco, kader Gerindra siap mati untuk memperjuangkan harkat dan marwah partai Gerindra, khususnya di Sumatera Utara (Sumut).
Ketua umum Gerindra, Prabowo Subianto, katanya, telah menginstruksikan kepada setiap kader Gerindra dan keluarga, wajib memenangkan Partai Gerindra menuju kemenangan.
"Ini pesan ketua umum, menitipkan marwah partai Gerindra di Kota Medan untuk memenangkan paslon yang kita usung," tegasnya.
Dijelaskannya, Gerindra masuk koalisi pemerintah lantaran semata-mata perspektif ketua umum untuk membesarkan Partai Gerindra ke depan.
Baca juga: Yakin Menang Pilkada Medan, Gerindra Sebut Bobby Raih 68,7 Persen di Survei Terbaru
"Karenanya, Gerindra satu komando harus dijalankan. Gerindra harus memenangkan Bobby Nasution dan Aulia Rachman. DPP akan penyiapkan peluru untuk perjuangan kemenangan," ujarnya.
Sandiaga Uno Turun
Ia juga mengatakan, bukan hanya menempatkan Dahnil Anzar, Sandiaga Uno juga akan turun, minimal dua kali ke Medan untuk memenangkan pasangan calon (Paslon) Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution-Aulia Rachman.
Dalam kesempatan ini, Bobby Nasution mengungkapkan rasa bangganya dapat hadir dalam kegiatan Konsolidasi Total Partai Gerindra ini.
Dia juga menyatakan komitmen menjadi pejuang politik.
"Dan untuk memenangkan, kita harus menjadi pejuang politik," ujarnya.
Ketua DPC Gerindra Kota Medan Ihwan Ritonga mengatakan, konsolidasi dilakukan untuk menyatukan komando kader dan bersiap memenangkan paslon yang diusung Partai Gerindra.
"DPC, PAC, ranting dan sayap partai akan solid dan berkolaborasi memenangkan paslon dalam Pilkada secara bersungguh. Kita siap sosialisasikan menuju Medan Berkah, siap merekrut relawan khusus dan bertekad menjaga kekompakan partai," urainya.
Baca juga: DUEL PANAS Lionel Messi vs Cristiano Ronaldo di Liga Champions, Jadwal Juventus vs Barcelona
Baca juga: Cara Dapat Kuota Internet Murah Indosat, XL Telkomsel, Kode Akses untuk Paket Internet Murah
Baca juga: TERUNGKAP Identitas Wanita Tewas di Kandang Buaya, Mulut Dilakban, Tangan Terikat|10 Orang Diperiksa
Dikutip dari kompas.com /yui/tribun-medan.com)
BEREDAR NAMA Sandiaga Uno Diusulkan Pimpin PPP| Sandi Kampanye Bobby-Aulia di Medan