Peluang Donald Trump jadi Presiden AS Lagi kendati Joe Biden Dulang Suara Banyak, Begini Sistemnya
Pemilu untuk menentukan presiden Amerika Serikat periode 2020-2024 pada Selasa (3/11/2020).
Mereka biasanya petinggi partai atau sosok yang berafiliasi dengan kandidat presiden dari partainya.
Pada sistem electoral college, warga tidak hanya memilih presiden dan wakil presiden, mereka juga harus memilih orang-orang yang bakal duduk dalam electoral college.
Suara itu lalu dikumpulkan per negara bagian.
Selebgram Kaya dan Cantik Ini Dijauhi Para Lelaki, Sampai Rela Bayar Calon Pacar Rp 55 Juta
Tahukah Kamu Makhluk Berkaki Delapan Ini Ada Ribuan dan Hidup di Wajah Kita
Penyebab Majalah Charlie Hebdo Tetap Makmur, Sekularisme Lebih Unggul ketimbang Agama di Perancis
Deretan Selebriti Indonesia dengan Bayaran Tertinggi, Ada yang Dibayar Rp 250 Juta per Episode
Nestapa Ade Londok lantaran Uangnya Dibawa Lari Sang Manajer, Ibanya lagi Ibu Gagal Umroh
Indra Priawan Ternyata Pernah Ngambek setelah Menikah, Gara-gara Pancake Buatan Nikita Willy
Negara bagian dengan populasi lebih besar punya lebih banyak jatah suara elektoral, seperti California ada 55 orang.
Sedangkan anggota electoral college berjumlah 538 orang.
Di negara-negara bagian dengan penduduk yang sedikit, mereka diwakilkan oleh minimal tiga orang.
Setiap orang dalam lembaga electoral college ini memiliki satu hak suara.
Kandidat yang mendapat suara mayoritas di suatu negara bagian merebut semua suara elektoral di negara bagian tersebut.
Pasangan yang mendapat 270 dari total 538 suara elektoral bisa keluar menjadi Pemenang Pilpres dan berhak menjadi Presiden.