Anggota TNI Nyaris Bentrok dengan Massa FPI, Protes Pencopotan Baliho Gambar Habib Rizieq

Sejumlah personel TNI hampir saja bentrok dengan massa FPI (Front Pembela Islam) di sekitar markas FPI, Petamburan,

Editor: Salomo Tarigan
Capture YouTube Kompas TV)
Kolase foto pencopotan baliho Habib Rizieq Shihab oleh sejumlah anggota TNI 

Di bawah gambar Rizieq, terdapat tulisan "Di Bawah Komandan Imam Besar", sesuai jabatan sang pendakwah di ormas FPI.

Akun @brigade.nu menuliskan keterangan video, "TNI turun tangan."

Namun dalam kolom komentar, banyak yang meragukan pencopotan baliho itu dilakukan oleh anggota TNI.

Dalam foto lain yang viral di media sosial, baliho yang diturunkan bertuliskan penyambutan terhadap Rizieq.

"Selamat datang Imam Besar Umat Islam Indonesia Al Habib Muhammad Rizieq Shihab," demikian tertulis.

Baliho itu kemudian diturunkan sejumlah orang berseragam Satpol PP.

Di foto lain yang beredar, tampak baliho bertuliskan ajakan "revolusi akhlak" yang digaungkan Rizieq kepada para simpatisan FPI sejak kepulangannya dari Arab Saudi.

Sejumlah orang berseragam loreng-loreng khas TNI tampak berada di sekitar baliho tersebut.

Diketahui ajakan tersebut mendapat kecaman dari Pangdam Jaya karena dinilai dapat memecah-belah persatuan umat beragama.

tribunnews
Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman memberi peringatan kepada FPI agar jangan merasa mewakili umat Islam, Kamis (19/11/2020). (Capture YouTube Kompas TV)

Baca juga: BREAKING NEWS: Proses Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara di Toba Diperketat

Baca juga: BATAL Nikahi Dita Soedarjo, Denny Sumargo Akhirnya Ungkap Identitas Kekasih Calon Istri

"Sekarang kok mereka ini seperti yang ngatur? Sesukanya sendiri," komentar Dudung Abdurachman, dalam tayangan di kanal YouTube Kompas TV, Kamis.

Dudung mengaku pencopotan baliho-baliho itu adalah perintahnya.

"Ingat ya, saya katakan. Itu perintah saya," tegas Dudung.

Mantan Gubernur Akmil ini menyebutkan ia akan mencopot semua baliho yang mencantumkan nama Rizieq Shihab dengan ajakan serupa, yakni revolusi akhlak.

Diketahui ajakan tersebut digaungkan Rizieq kepada para pendukungnya menyusul kepulangannya ke Tanah Air.

"Ini akan saya bersihkan semua. Tidak ada itu baliho-baliho yang mengajak revolusi dan segala macam," tegas Pangdam Jaya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved