ALASAN Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung tak Takut Dicopot Jabatannya, Ancam Berani Pasang Baliho Lagi
ALASAN Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung tak Takut Dicopot Jabatannya, Ancam Berani Pasang Baliho Lagi
Pangdam Jaya Makin Pede
Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman mengungkapkan sudah 900 spanduk gambar Pemimpin FPI Habib Rizieq Shihab (HRS) diturunkan.
Ia kini makin percaya diri dengan apa yang dilakukannya menyusul dukungan masyarakat yang kian menguat.
Selain dukungan berupa karangan bunga, muncul pula dukungan artis.
Menurut Dudung, upaya dukungan yang diberikan masyarakat tersebut sangat berdampak luar biasa kepada para prajurit TNI
Mereka jadi lebih semangat menegakkan protokol kesehatan.
“Jadi dukungan ini sangat luar biasa sehingga kita tentunya akan lebih semangat lagi dalam bekerja,” sambungnya.
Mayjen TNI Dudung Abdurachman menyebutkan, hingga saat ini sedikitnya 900 spanduk yang menampilkan gambar Pemimpin FPI Rizieq Shihab telah ditertibkan oleh aparat gabungan sejak akhir September 2020.
Baca juga: Pelatih Madura United Rahmad Darmawan Mengerti dan Memaklumi Kondisi Klub
"Sampai saat ini hampir 900-an (spanduk) di DKI (ditertibkan), bahkan ada warga yang ikut turunkan," katanya di Jakarta, Senin (23/11/2020), seperti dikutip Antara.
Menurut Dudung, upaya penertiban spanduk dilakukan oleh aparat gabungan TNI, Polri, dan Satpol PP karena lokasi pemasangan yang tidak pada tempatnya serta melanggar ketertiban umum.
Dudung mengemukakan, upaya penurunan spanduk bahkan sudah dilakukan sejak dua bulan terakhir.
"Itu (penertiban spanduk) sudah dua bulan lalu dilakukan TNI, Polri, dan Satpol PP. Awalnya yang turunkan Satpol PP, tapi Front Pembela Islam (FPI) minta dinaikkan lagi. Mereka siapa?"
"Kalau pemerintah itu jelas organisasinya. Kok bisa takut sama mereka?" kata Dudung.

Dudung menegaskan, upaya penertiban spanduk di DKI Jakarta tidak hanya berlaku bagi poster yang menampilkan gambar Rizieq Shihab.
Spanduk lain yang dipasang bukan pada tempatnya juga dicopot.