PENGAKUAN Fathurahman, Racuni Selingkuhannya Baiq Masnah karena Hamil, Mayatnya Dicor di Pondasi

PENGAKUAN Fathurahman, Racuni Selingkuhannya Baiq Masnah karena Hamil, Mayatnya Dicor di Pondasi

Editor: Tariden Turnip
facebook/TribunLombok.com/Sirtupillaili
PENGAKUAN Fathurahman, Racuni Selingkuhannya Baiq Masnah karena Hamil, Mayatnya Dicor di Pondasi. Korban Baiq Masnah dan penggalian jasad korban di dalam pondasi Kamis (3/12/2020) 

Struktur kata-kata dalam pesan pun berbeda dari biasanya.

”Kata-kata dalam SMS ini tidak pakai bahasa (dialek) sini, tapi bahasa timur (kampung pelaku), makanya saya tidak percaya,” tutur Lisalatul.

Pesan singkat terakhir diterima tanggal 17 Oktober 2020.

Setelah itu tidak ada lagi pesan masuk.

Bohongi Kades

Beberapa waktu kemudian, keluarga korban mengetahui Fathurrahman telah menyerahkan diri ke kantor polisi.

Namun pelaku mengaku kepada polisi bahwa korban kabur di tengah jalan saat mengisi BBM di SPBU.

”Ini hanya (dilakukan pelaku, Red) untuk menghilangkan jejak, tapi kami sama sekali tidak percaya,” ujarnya.

Tidak hanya keluarga, Kepala Desa Kateng Lalu Syarifuddin juga mendapat kiriman SMS dari nomor korban.

Pesan yang masuk ke handphone kepala desa berbeda dengan pesan untuk keluarga.

Dalam pesan yang diterima kepala desa, Baiq Masnah seolah-olah meminta Fathurrahman dibebaskan.

Karena saat itu, kepolisian sudah menahan pelaku namun belum cukup bukti.

”Pak Kades minta tolong keluarkan Horman, setelah Horman keluar, baru saya akan pulang,” kata Syarifuddin, menjelaskan isi pesan yang diterima.

Tapi ia juga curiga dengan pesan tersebut.

Kata Kades, bahasa-bahasa yang digunakan bukan dialek bahasa Sasak Desa Kateng.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved