Basuki Tinjau Lokasi Banjir Medan
Berita Foto: Menteri PUPR Bersama Gubernur Sumut Meninjau Lokasi Banjir Bandang di De Flamboyan
Dalam tinjauannya, Kementerian PUPR siap membangunkan rumah susun untuk dihuni masyarakat yang selama ini tinggal di bantaran sungai demi keselamatan.
Penulis: M Daniel Effendi Siregar | Editor: M Daniel Effendi Siregar
TRIBUN-MEDAN.COM - Menteri PUPR Basuki Hadimuljono bersama Gubernur Sumut Edy Rahmayadi meninjau lokasi banjir bandang di Perumahan De Flamboyan, Medan, Senin (7/12/2020). Dalam tinjauannya, Kementerian PUPR siap membangunkan rumah susun untuk dihuni masyarakat yang selama ini tinggal di bantaran sungai demi keselamatan.
Menteri PUPR, Basuki Hadimoeljono meminta masyarakat untuk tidak lagi tinggal di sepanjang areal aliran sungai, termasuk di kawasan Sungai Belawan. Hal itu disampaikan Basuki usai meninjau tanggul jebol di De Flamboyan, solusi konkrit Kementerian PUPR siap membangunkan rumah susun untuk dihuni masyarakat yang selama ini tinggal di bantaran sungai.
Menurut Basuki, banjir yang melanda permukiman, diantaranya karena masyarakat yang justru memilih tinggal di aliran sungai. Sehingga ketika masuk musim penghujan, rawan terkena banjir. Walau masyarakat banyak memanfaatkan lahan di bantaran sungai untuk mendirikan tempat tinggal, aspek keselamatan lebih penting dan harus menjadi perhatian bersama.
Terkait hal itu, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengaku siap menindaklanjuti instruksi Menteri PUPR soal pendirian rusun bagi masyarakat yang selama ini tinggal di bantaran sungai. Selain ketersedian lokasi, juga butuh komitmen dari masyarakat tersebut agar mau dipindahkan ke bangunan yang telah dipersiapkan oleh Kementerian PUPR tersebut.
Edy Rahmayadi akan mencari tahu perihal izin pengalihan aliran Sungai Belawan kepada Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II. Edy menjelaskan langkah itu dilakukan, setelah melihat langsung adanya aliran Sungai Belawan yang dimatikan oleh pengembang Kompleks De Flamboyan untuk kepentingan pembangunan. (sir/tribun-medan.com)
