Kekejaman Ibu Tiri Rendam Putra Suaminya ke Dalam Air Panas sampai Meninggal untuk Balas Dendam
Seorang ibu tiri kejam menyiksa putra suaminya yang berusia 2 tahun, merebusnya hidup-hidup dengan air panas di bak mandi, usai bertengkar denganmya
TRIBUN-MEDAN.com - Seorang ibu tiri kejam menyiksa putra suaminya yang berusia 2 tahun, merebusnya hidup-hidup dengan air panas di bak mandi, usai bertengkar dengan anak itu.
Melansir The Sun, pelaku merupakan seorang wanita yang berasal dari Yordania.
Karena perbuatan kejamnya, dia dijatuhi hukuman penjara selama 20 tahun.
Ibu tiri yang namanya tidak disebutkan itu diminta suaminya untuk mengasuh anak-anaknya yang berusia empat dan dua tahun.
Tetapi setelah pertengkaran sengit dengan anak tirinya yang berusia dua tahun, wanita memutuskan untuk membalas dendam.
Wanita itu menuangkan air mendidih ke dalam bak mandi, lalu memasukkan anak kecil yang tak berdaya itu di dalamnya.
• Kiwil Peluk dan Cium Mantan Istrinya saat Bertemu, Reaksi Rohimah Bikin Sang Komedian Kaget
Ketika bocah lelaki itu mulai berteriak, wanita itu mengeluarkannya dari bak mandi dan membawanya ke rumah sakit terdekat.
Namun sayang, anak itu tak selamat dan meninggal 2 minggu setelah kejadian dengan luka bakar tingkat pertama.
Pengadilan mendengar bahwa serangan itu terjadi pada Oktober 2018 lalu.
Ini merupakan bagian dari serangkaian tindakan pelecehan yang pernah dilakukan.
Dokumen hukum menyatakan bahwa wanita tersebut sering memukuli anak-anak dan menganiaya mereka.
• Kronologi Putri Kepala Desa di Nias Berusia 7 Tahun Dibunuh Rivalnya, Awalnya Pelaku Ingin Mencabuli
Tim hukumnya membantah putusan tersebut, dengan alasan bahwa dia tidak pernah mengaku melakukan pembunuhan tersebut.
Tetapi Mahkamah Agung Yordania memutuskan bahwa proses pidana telah akurat dan hukuman 20 tahun sudah sesuai.
Ini bukan kejadian pertama kekerasan pada anak. Sebelumnya pada Desember lalu, terjadi insiden seorang ibu pecandu kokain membunuh bayi perempuannya dengan menyiramkan air panas ke tubuhnya dipenjara seumur hidup pada bulan Desember.
Katie Crowder, 26, telah menghisap kokain sebelum sengaja membakar bayi berusia 19 bulan itu di kamar mandi mereka.
Dia kemudian menunggu satu jam sebelum membawa anak yang tidak sadarkan diri ke rumah orang tuanya yang berjarak dua pintu, mengklaim dia 'baru saja menemukannya di lantai'. (sal/tribun-medan.com)