Liga Champions

JELANG Barcelona Vs PSG, Pochettino Kenang Dibantai 1-6, Itu Dulu, Sekarang Les Parisiens Berbeda

Mauricio Pochettino menilai bahwa Paris Saint-Germain telah banyak berubah sejak dibantai 1-6 oleh Barcelona pada babak 16 besar Liga Champions 2017

TWITTER PSG
Paris Saint-Germain keluar sebagai juara Piala Super Prancis setelah mengalahkan Olympique Marseille dengan skor 2-1. 

TRIBUN-MEDAN.com - Paris Saint-Germain akan bertindak sebagai tim tamu lebih dulu pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2020-2021 melawan Barcelona.

Laga Barcelona vs PSG itu akan dihelat di Stadion Camp Nou, Selasa (16/2/2021) atau Rabu pukul 03.00 dini hari WIB.

Mauricio Pochettino menilai bahwa Paris Saint-Germain telah banyak berubah sejak dibantai 1-6 oleh Barcelona pada babak 16 besar Liga Champions 2017 lalu.

Paris Saint-Germain (PSG) memiliki memori buruk saat bertemu Barcelona pada Liga Champions musim 2016-2017. Saat itu, PSG bertemu Barcelona pada babak 16 besar.

Mereka kebagian menjadi tuan rumah lebih dulu pada leg pertama di Parc des Princes. Hasilnya, mereka menang telak 4-0.

Baca juga: PREDIKSI Line Up RB Leipzig Vs Liverpool Liga Champions, Klopp Masih Percayakan Si Blunder Alisson

Les Parisiens pun datang ke Camp Nou pada leg kedua dengan satu kaki sudah berada di perempat final.

Namun, PSG malah menelan pil pahit di sana. Mereka dibantai Barcelona 1-6 dan harus terhenti karena kalah agregat 5-6.

Pelatih PSG saat ini, Mauricio Pochettino, mengatakan bahwa hasil tersebut memang sejarah kelam yang tak mungkin terhapus.

Namun, juru taktik asal Argentina tetap tenang menyambut laga babak 16 besar Liga Champions melawan Barcelona nanti malam.

Sebab, tim yang diasuhnya sekarang sudah berbeda dibandingkan dengan empat tahun lalu.

Baca juga: Perseteruan Lukaku Vs Ibrahimovic Berlanjut Dibuat Mural Jelang Duel AC Milan Vs Inter Milan

"Saya tenang dan dingin, karena ini (PSG) adalah tim yang berbeda," ucap Pochettino, seperti dikutip dari Marca.

"Apa yang terjadi tidak dapat dihapus, tetapi kami ingin membangun masa depan yang lain," Pochettino menambahkan.

"Dan kami semua selalu ingin membangun sesuatu yang lebih baik dari sebelumnya yang sudah terjadi," tutur Pochettino.

Bagi Pochettino, laga kontra Blaugara adalah salah satu tantangan bagi PSG untuk meraih trofi Si Kuping Besar musim ini.

Baca juga: Hasil & 6 Fakta Kemenangan Chelsea Kontra Newcastle, Menang 8 Kali Beruntun, Tuchel Samai Mourinho

"Memang benar ini pertandingan yang spesial. Jelas bahwa tujuan PSG adalah untuk memenangi Liga Champions," ujar pelatih 48 tahun itu.

PSG jelas masih penasaran dengan Liga Champions. Musim lalu, mereka sudah mencapai final, tetapi gagal.

PSG yang saat itu masih ditukangi Thomas Tuchel takluk 0-1 dari Bayern Muenchen di laga pamungkas yang digelar di Estadio da Luz, Portugal.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jelang Barcelona Vs PSG, Mauricio Pochettino Kenang Tragedi 1-6"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved