News Video
DEMI KONTEN Mereka Rela Joget TikTok di Lampu Merah, Untuk Meraup Pundi-pundi Uang
Viral video memperlihatkan sekumpulan muda-mudi melakukan aksi joget TikTok di lampu merah.
Penulis: M.Andimaz Kahfi | Editor: M.Andimaz Kahfi
Maka, tak jarang saat kamu melihat YouTubers yang sudah punya nama, akan banyak iklan menempel di dalam setiaku video nya yang kita tonton.
Sumber gaji YouTube bisa di dapatkan dari YouTube ads, affiliate marketing, jualan dan endorsement.
Ada dua indikator yang bisa digunakan untuk melihat berapa penghasilan kita sebagai seorang YouTuber.
Bisa melalui CPM (Cost per Mile) dan CPC (Cost per Click).
CPM adalah uang yang bakal didapatkan oleh YouTuber setiap 1000 penayangan iklan di seluruh video yang dimiliki.
Di Indonesia nominalnya sekitar Rp 7000 per seribu tayangan iklan.
Sedangkan CPC adalah nominal yang didapatkan setiap satu orang mengklik iklan tayang di video milik kita.
Uang yang bakal ditransfer sekitar Rp 5000-12.000.
Semua bisa kamu dapatkan dengan syarat minimal subscriber kamu bertambah 1000 dalam 1 tahun terakhir dan video sudah ditonton selama 4000 jam oleh semua viewers setahun belakangan.
Untuk perhitungan penghasilan dari sumber affiliate marketing jumlahnya sangat bervariasi tergantung kesepakatan kedua belah pihak.
Tetapi persentasenya bisa diperkirakan 0,1 hingga 10 persen dari harga produk yang berhasil terjual.
Untuk sumber penghasilan dari jualan tentu uang yang didapat tergantung berapa keuntungan yang ingin diambil.
Semakin terkenal kamu maka semakin gampang menjual banyak barang dengan margin yang lebih tinggi.
(mak/tribun-medan.com)