Pasangan Muda Buat Film Dewasa untuk Dapat Duit, Sampai Tinggalkan Perusahaan, Akhirnya Menyedihkan
Sepasang kekasih berhenti dari pekerjaan, dan memutuskan untuk fokus menghasilkan uang dari membuat film dewasa.
TRIBUN-MEDAN.com - Sepasang kekasih berhenti dari pekerjaan, dan memutuskan untuk fokus menghasilkan uang dari membuat film dewasa.
Keduanya berhasil mendapatkan banyak uang untuk membeli rumah dan mobil. Tapi sayangnya, akhirnya tak sesuai dengan yang mereka harapkan.
Belum lama ini, polisi Hangzhou, China menangkap pasangan muda yang telah melakukan aksi tidak senonoh.
Di mana, pasangan ini menjual gambar sensitif mereka sendiri untuk menghasilkan uang.

Si gadis bermarga Liu dan kekasihnya bermarga Lu.
Keduanya masih berusia sangat muda dan saling kenal sejak di universitas.
Setelah menjalani hubungan cukup lama, pasangan itu pindah dari asrama untuk menyewa rumah untuk tinggal bersama.
Baca juga: 17 Tahun Menikah, Istri Syok Temukan Foto Terbaru Suami di Facebook, Terungkap Kenyataan Pahit
Selama waktu ini, mereka melihat banyak orang menjual foto dan video sensitif mereka secara online untuk menghasilkan uang.
Jadi mereka pun terpikir untuk melakukan hal serupa, membuat beberapa video untuk menghasilkan uang untuk membayar sewa.
"Saat itu, saya melihat banyak orang menghasilkan uang dengan membuat film-film panas sendiri. Menyadari bahwa saya dan pacar saya juga bisa melakukan ini untuk uang tambahan, jadi saya bereksperimen," kata Lu.

"Awalnya kami memposting beberapa gambar tidak jelas di Twitter dan Weibo untuk menarik pelanggan. Kemudian akan menambahkan QQ atau WeChat untuk menjual video dewasa, pembeli dapat mentransfer dana langsung ke WeChat atau Alipay."
Sembari magang di perusahaan, pasangan ini terus memproduksi video panas, lalu menjualnya untuk memenuhi biaya hidup.
Namun, karena terlalu bersemangat menghasilkan uang dengan konten yang tidak senonoh, mereka memutuskan untuk keluar dari perusahaan.
Sampai satu hari, pasangan tersebut menarik perhatian polisi dan ditangkap pada April 2020.
Baca juga: Teganya Ayah Tiri Rudapaksa Remaja Putri, Aksi Asusila Kedua Tertangkap Basah Istri dan Dipolisikan
Menurut hasil penyelidikan, dari 2018 hingga 2020, pasangan tersebut memperoleh 530.000 yuan (Rp 1,1 miliar) dari penjualan porno yang diproduksi sendiri.

Karena tindakan pasangan tersebut sangat serius, merusak adat istiadat dan memberikan contoh yang buruk bagi masyarakat, keduanya dapat menghadapi hukuman hingga 10 tahun penjara, kata polisi.
Mereka juga diharuskan membayar denda yang cukup besar.
"Dengan merekam video porno sendiri, saya dan pacar saya membeli rumah, membeli mobil, menjalani kehidupan yang mewah. Kami tergoda untuk menghasilkan uang dengan begitu mudah, berpikir bahwa kami akan sukses lebih cepat daripada teman sebaya kami. Tapi sekarang saya menyadari bahwa kami sudah menyia-nyiakan masa muda, saya sangat menyesalinya. "ucap Lu lagi. (sal/tribun-medan.com)