News Video
Intip Dapur Oleh-oleh Siantar, Roti Ketawa Waka Waka yang Mulai Merambah Regional
Kali ini, awak Tribun Medan mengajak Tribunners mengintip dapur salah satu produsen roti ketawa yang tersohor di Siantar, yaitu Roti Ketawa Waka Waka.
Penulis: Alija Magribi |
Intip Dapur Oleh-oleh Siantar, Roti Ketawa Waka Waka yang Mulai Merambah Regional
TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - Kota Pematangsiantar tak henti-hentinya menyuguhkan kuliner yang menarik bagi masyarakat luar.
Setelah dikenal sebagai kota yang menjajakan pansit yang enak, roti ganda yang legendaris, Siantar juga punya oleh-oleh berupa jajanan ringan, yakni roti ketawa.
Kali ini, awak Tribun Medan mengajak Tribunners untuk mengintip dapur salah satu produsen roti ketawa yang tersohor di Siantar, yaitu Roti Ketawa Waka Waka.
Lokasinya berada di Jalan Mayjend DI Pandjaitan No, 78, Kelurahan Aek Nauli, Kecamatan Siantar Selatan, Kota Pematangsiantar.
Di sini, pemilik usaha Wan Wan Wijaya (35) menceritakan roti ketawa, ia lirik sebagai usaha dagang sejak tahun 2017.
Roti ketawa sontak diminati para wisatawan yang hendak menuju dan pulang dari Danau Toba.
Rasanya yang manis dan kenyang di perut membuat panganan satu ini menjadi pilihan perjalanan.
Wijaya mengatakan inisiatif penamaan Roti Ketawa Waka Waka datang secara sederhana. Sekadar sering membaca komentar netizen 'wkwkw' sebagai ucapan tertawa.
Sehingga ia terpikir membuat nama Waka Waka sebagai brand roti ketawa miliknya.
"Waka Waka, kalau ketawa kita kan wkwkw dari situ inspirasi," ujar Wijaya saat menerima wawancara Tribun Medan, Kamis (11/3/2021) siang.
Wan Wan Wijaya dibantu oleh 10 karyawan untuk memproduksi roti ketawa rumahan mereka. Bahan-bahan yang digunakan dalam produksi roti ketawa adalah tepung terigu, mentega, gula, soda kue, pengembang, vanilla, wijen, air, serta minyak goreng.
Seluruh bahan itu diadon, dicetak dan dicampur dengan wijen, kemudian berakhir di wajan penggorengan untuk dikemas dengan takaran tertentu. Selanjutnya roti ketawa didistribusikan ke pelbagai daerah di Sumatera.
"Kita sudah kerjasama dengan untuk distribusi oleh-oleh khas Kota Pematangsiantar Roti Ketawa. Kita udah sampai regional Sumatera, dari Aceh sampai Bandar Lampung dan berupaya merambah Nasional," kata Wijaya.
Ia meyakini oleh-oleh khas Kota Pematangsiantar ini wajib unjuk gigi di kampung sendiri sebagai bagian dari kampanye memperkenalkan Kota Pematangsiantar ke skala nasional.
Wijaya sendiri telah berinovasi dalam melahirkan roti ketawa, baik dengan memperbanyak ragam ukuran maupun tekstur. Selain itu pemasaran sudah dilakukan dengan kolaborasi bersama selebgram lokal untuk promosi.
(Alj/Tribun-Medan.com)