KONDISI TERKINI Bangunan yang Dirusak Bobby Nasution karena Mengubah Heritage Kompleks Kesawan

TRIBUN-MEDAN.COM - 4 Maret 2021, Wali Kota Medan Bobby Nasution memerintahkan Satpol PP untuk merusak bangunan tak berizin di Jalan Ahmad Yani, Kesawan, persis di depan Gedung Warenhuis.

Bangunan itu adalah bekas Kantor Harian Portibi yang direnovasi dengan mengubah bentuk asli bangunan, padahal gedung itu adalah bangunan tua yang wajib dilestarikan.

10 hari dirusak, tidak ada aktivitas apapun di bangunan bekas Kantor Harian Portibi itu.

Kondisinya masih sama: dinding jebol, coretan silang juga terlihat diberbagai titik.

Pantauan wartawan Tribun Medan, beberapa personel Satpol PP melakukan penjagaan 24 jam di sekitar bangunan.

Pemilik bangunan harus mengurus izin dan mengembalikan desain ke bentuk awal jika tidak ingin gedung tersebut medapat tidakan lebih tegas dari Pemko Medan.

Penataan Kesawan

WALI KOTA MEDAN sekaligus menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Afif Nasution memberikan sebuah harapan baru kepada pedagang akringan di kawasan Kesawan Square, Kota Medan, Sumatera Utara. 

"Itu tujuan kita, biar tidak lagi digusur-gusur. Yang angkirangan-angkringan itu kita siapkan tempatnya. Di luar itu, kita gusur biar tertib juga asal nanti diikuti regulasi, dan untuk daerah Kesawan ini kita utamakan termasuk protokol kesehatannya," ujarnya disela-sela memimpin langsung pembongkaran gedung yang tidak memiliki IMB di Jalan Ahmad Yani, Kamis (4/3/2021). 

Ia menyampaikan, sepanjang kawasan Kesawan, Kota Medan akan ditata, pedagang akringan boleh berjualan namun harus rapi dan mengikuti peraturan pemerintah. 

Seperti diketahui, sepanjang jalan kawasan Kesawan Squre Kota Medan pedagang angkringan ramai berdagang pada malam hari.

Bobby mengakui, saat ini Kota Medan khususnya wilayah Kesawan Square menjadi kawasan perekonomian yang  dimanfaatkan masyarakat Medan menjadi wisata kuliner.

Pedagang kuliner di sana nantinya kata Bobby akan disupport dan disediakan tempatnya.

Berkaitan dengan gedung yang baru saja dirobohnkan atas kebijakannya, kata Bobby akan dijadikan tiang penyangga perekonomian Kota Medan melalui program pariwisata.

"Seperti kita bilang kemarin, kawasan ini kita jadikan untuk program pariwisata Kota Medan dan menunjang perekonomian Kota Medan," ujar Bobby.