Cerita Seleb
SINDIR Deddy Corbuzier dan Luna Maya, Putri Hotman Paris Mengaku Tak Peduli Jika Disebut Pansos
Felicia Hutapea mengaku tak peduli jika dirinya disebut pansos (panjat sosial) karena bicara tentang mental health.
Bicara Kesehatan Mental, Putri Hotman Paris, Felicia Hutapea Tak Peduli Jika Disebut Pansos.
TRIBUN-MEDAN.COM - Sosok putri pengacara kondang Hotman Paris Hutapea yakni Felicia Hutapea mendadak jadi sorotan netizen imbas debat di media soaial dengan artis Luna Maya.
Perdebatan Felicia Hutapea dengan mantan Ariel NOAH itu imbas komentar Luna Maya yang menyinggung soal kesehatan mental.
Rupanya, komentar Luna Maya pada salah satu finalis di Indonesia's Next Top Models, Danella Ilene Kurniawan disorot Felicia Hutapea.
Pada sebuah tayangan, Ilene mengatakan dirinya didiagnosa eating disorder.
Wanita asal Bali itu menceritakan pengalamannya yang mengidap penyakit mental sampai pernah memiliki pemikiran untuk mengakhiri hidup.
"Yang pertama jadi pengen makan terus, yang kedua jadi kayak gak mau makan apa-apa. Tapi nggak sampai muntahin (makanan)," jelas Ilene soal eating disorder yang dialaminya.
Luna Maya sebagai salah satu juri lantas menyeletuk.
"Saya suka banget makan, jadi saya eating disorder kali, ya?" tutur Luna sembari bercanda.
Komentar Luna itu ramai sorotan di media sosial, termasuk dari putri pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, Felicia Hutapea.
Felicia mengatakan kesehatan mental tidak seharusnya dibicarakan dalam candaan.
"Kesehatan mental itu gak lucu," tulis Felicia yang juga menandai akun instagram Luna.

Balasan Luna Maya pada kritikan Felicia Hutapea (Instagram @feliciahutapeaaa)
Felicia Tidak Perduli Dibilang Pansos
Walaupun dengan terus terang menyinggung nama Deddy Corbuzier dan Luna Maya, putri pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, Felicia Hutapea mengaku tak peduli jika dirinya disebut pansos (panjat sosial) karena bicara tentang mental health.
Felicia melalui akun Instagramnya kembali membuat unggahan terkait apa yang beberapa hari lalu dia suarakan bagi orang-orang yang berjuang dengan penyakit mental.