Aburizal Bakrie Letjen Purn Sudi Silalahi Disuntik Vaksin Nusantara, Besok Pimpinan & Anggota DPR

''Untuk vaksin dalam negeri Bu Penny (Kepala BPOM) tidak memberikan dukungan, political will-nya enggak kita lihat,'' kata Wakil Ketua Komisi IX DPR.

Editor: Tariden Turnip
facebook
Aburizal Bakrie Letjen Purn Sudi Silalahi Disuntik Vaksin Nusantara, Besok Pimpinan & Anggota DPR . Letjen TNI (Purn) Terawan Agus Putranto (kiri) menerima piagam dari KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa (kanan) saat Wisuda Purnawira Pati TNI AD di lapangan Pancasila kompleks Akmil Magelang, Jawa Tengah, Senin 11 November 2019. 

Kemudian, konsep vaksin dari sel dendritik ini juga tidak memenuhi GMP karena dilakukan di tempat terbuka.

Padahal, kata Penny, vaksin Covid-19 harus steril dengan konsep tertutup karena akan disuntikkan ke tubuh manusia.

"Artinya harus ada validasi yang membuktikan produk tersebut sebelum dimasukkan lagi ke subjek, itu steril dan tidak terkontaminasi itu yang ada beberapa tahapan yang tidak dipenuhi," kata Penny dalam rapat Komisi IX secara virtual, Kamis (8/4/2021).

Penny mengatakan, tim peneliti Vaksin Nusantara tak mampu menjelaskan konsep dari vaksin tersebut, apakah seperti terapi atau pelaksanaan vaksinasi pada umumnya.

"Konsepnya sendiri belum valid, data-datanya juga masih belum lengkap untuk bisa menjelaskan konsep dari vaksin yang disebut dengan vaksin nusantara ini," ujarnya.

Berdasarkan hal tersebut, BPOM belum mengeluarkan izin Persetujuan Pelaksanaan Uji Klinik (PPUK) uji klinis fase II untuk vaksin Nusantara. (kompas.com/dahlaniskan)

Sumber: Kompas.com
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved