Liga Italia
MARIO Mandzukic Tak Kunjung Beri Kontribusi Lebih, Tolak Makan Gaji Buta Bersama AC Milan
Pada awal kedatangannya, Mandzukic mengungkapkan tekadnya untuk menjadi monster di San Siro layaknya Zlatan Ibrahimovic.
TRIBUN-MEDAN.com - Bomber AC Milan, Mario Mandzukic, menolak makan gaji buta setelah tak banyak berkontribusi dan tak kunjung jadi monster di San Siro.
Alih-alih menjadi monster di lapangan, Mandzukic justru tak mampu memberi banyak kontribusi karena cedera.
Mandzukic baru merumput sebanyak lima kali dan belum mencetak satu gol pun untuk AC Milan sejak didatangkan ke San Siro.
Menurut statistik Transfermarkt yang dikutip BolaSport.com, dia baru bermain dalam 158 menit yang terbagi dalam 4 pertandingan Liga Italia dan satu Liga Europa.
Mandzukic baru kembali ke skuad dalam kemenangan 3-1 atas Parma pada 10 April lalu, tapi dia hanya menghangatkan bangku cadangan.
Baca juga: JADWAL Kualifikasi MotoGP Portugal 2021 Hari Ini, Link Streaming MotoGP, Marquez Masih Gugup
Sadar akan minimnya kontribusi untuk klub, Mandzukic pun menolak untuk menerima gaji buta.
Menurut laporan kantor berita Italia, ANSA, yang dikutip BolaSport.com, Mandzukic menolak menerima gaji untuk bulan Maret karena sama sekali tak bermain.
Keputusan eks striker Bayern Muenchen ini pun mendapatkan pujian dari Presiden AC Milan, Paolo Scaroni.
Paolo Scaroni juga mengungkapkan bahwa AC Milan akhirnya menyumbangkan gaji Mandzukic yang senilai 300 ribu euro (Rp5,2 miliar) itu untuk yayasan klub.
"Suatu sikap yang luar biasa" kata Scaroni, dikutip dari ANSA.
"Ini menunjukkan etika dan profesionalisme Mario Mandzukic dan rasa hormatnya kepada Milan."
Baca juga: JAM Tayang Siaran Langsung Chelsea Vs Man City Piala FA, Guardiola Ungkit Kekalahan Chelsea
"Klub dengan demikian akan memiliki kesempatan lebih mendukung Yayasan Milan untuk proyek-proyek yang mendukung kaum muda dalam kondisi ekonomi dan pendidikan yang rapuh, di mana olahraga adalah alat untuk inklusi sosial," ujarnya lagi.
Mandzukic sendiri sebenarnya merupakan pemain dengan segudang prestasi.
Secara total, pemakai nomor punggung 9 di AC Milan ini telah mencicipi 23 trofi sepanjang kariernya.
Sebelum merapat ke AC Milan, dia pernah mencicipi kompetisi sepak bola di Italia ketika memperkuat Juventus pada selang 2015-2020.