Maling Beraksi di Ruang Isolasi Covid-19, Humas RS Pirngadi Medan: Kita Akan Tingkatkan Keamanan

Dalam peningkatan keamanan, Edison menuturkan pihaknya secepatnya akan menginstruksikan kepada satpam.

TRIBUN MEDAN / ist
Capture cctv pelaku pencurian saat beraksi di ruang isolasi Pirngadi Medan, Jumat (23/4/2021). 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kasus pencurian barang-barang yang belakangan meresahkan pasien di RSUD Dr Pirngadi Medan, kini menjadi perhatian pihak rumah sakit.

Humas RSUD Dr Pirngadi Medan yang dikonfirmasi terkait kejadian pencurian barang milik pasien isolasi, mengatakan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti keluhan pasien tersebut.

"Baik. Kejadian ini akan saya sampaikan dulu kepada kepala ruangan agar lebih ditingkatkan pengawasan," ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat (23/4/2021).

Dari informasi yang berhasil dihimpun Tribun Medan, aksi pelaku pencurian uang di ruang isolasi terekam kamera cctv rumah sakit.

Dari amatan Tribun Medan, pelaku tampak seorang diri, ia masuk dengan berjalan perlahan. Tidak hanya itu, pelaku terlihat mengambil tas milik seorang pasien.

Tidak berapa lama, ia pun langsung kabur meninggalkan ruangan isolasi. Diduga, pelaku tidak mengetahui bahwa ruangan tersebut merupakan ruangan isolasi pasien Covid-19.

Di mana, seharusnya untuk masuk ke ruangan tersebut, perawat menggunakan alat pelindung diri (APD) agar tidak tertular virus Covid-19.

Usai melakukan aksinya, pelaku terlihat kembali ke dalam ruangan korban dan perlahan meletakkan kembali barang milik pasien.

Dalam peningkatan keamanan, Edison menuturkan pihaknya secepatnya akan menginstruksikan kepada satpam.

"RS akan mengintuksikan satpam lebih meningkatkan pengamanan di lingkungan rumah sakit," ucapnya.

Sebelumnya, korban kemalingan yang diwawancarai Tribun Medan, Ilham mengatakan bahwa dirinya mengetahui uang di dalam tasnya sudah raib saat hendak pulang usai menjalani isolasi pada Kamis (22/4/2021) kemarin.

"Jadi saat itu mau pulang. Saya berkemas lah, kan banyak barang-barang yang dibawa. Lalu, saat ngecek dompet, uangnya sudah tidak ada lagi," katanya.

Karena penasaran, Ilham kemudian melaporkan kejadian itu ke pos perawat.

"Memang sebelumnya, pihak rumah sakit sudah mengumumkan untuk waspada dengan barang-barang para pasien. Jadi saya ke pos perawat dan melaporkan, setelah itu ecek cctv, eh benar pelaku seorang pria menggunakan masker hitam," katanya.

Dalam kejadian ini, lanjutnya, ia tidak melaporkan kepada pihak kepolisian, namun dirinya berharap adanya peningkatan pengamanan di rumah sakit tersebut.

"Usai mengambil barang saya. Pelaku balik lagi dan mengembalikan tas saya. Jadi barang lain tidak ada hilang. Cuma uang tunai saja Rp 700 ribuan. Ya saya tidak buat laporan. Namun lebih ditingkatkan lah. Kasihan kalau ada korban yang sama dengan saya," pungkasnya.

(mft/tribun-medan.com/tribunmedan.id)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved