Ini Pesan Menhan Prabowo saat Temui Keluarga Dansatsel KRI Nanggala-402 Kolonel Laut Harry Setiawan

Ke-53 Awak KRI Nanggala-402 yang gugur adalah para putra terbaik bangsa dan mendoakan keluarga yang ditinggalkan ikhlas dan kuat menghadapi musibah

Editor: AbdiTumanggor
Kolase Tribun-medan.com/Istimewa
Sosok Kolonel Harry Setiawan, Komandan Satuan Kapal Selam (Dansatsel) Komando Armada (Koarmada) II yang ada di dalam Kapal Selam KRI Nanggala 402 hilang kontak di perairan laut utara Bali. 

TRIBUN-MEDAN.COM - Presiden Joko Widodo menyampaikan belasungkawa atas gugurnya 53 Prajurit TNI Angkatan Laut, awak KRI Nanggala 402 di Perairan Laut Bali.

Dalam pernyataanya, Presiden didampingi Wakil Presiden, Ma'ruf Amin, Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Kepala BIN, Jenderal Budi Gunawan.

Presiden menyebut, ke-53 Awak KRI Nanggala-402 yang gugur adalah para putra terbaik bangsa dan mendoakan keluarga yang ditinggalkan ikhlas dan kuat menghadapi musibah ini.

Presiden menekankan, Negara akan menjamin pendidikan putra-putri seluruh prajurit KRI Nanggala hingga jenjang S1.

Sementara itu, Ketua DPR Puan Maharani meminta bendera setengah tiang dikibarkan selama 3 hari di Gedung DPR-MPR dan rumah jabatan seluruh anggota DPR.

Hal itu disampaikan puan untuk mengenang jasa dan penghormatan kepada awak KRI Nanggala-402 yang gugur dalam tugas.

Puan turut meminta agar pencarian seluruh awak KRI Nanggala 402 tetap dijalankan dengan maksimal, termasuk mengangkat kapal selam dari dasar laut.

Prabowo Temui Keluarga Kolonel Laut Hari Setiawan

Dikutip dari Kompas:Prabowo Kunjungi Rumah Duka Kolonel Harry Setiawan & Jamin Beasiswa bagi Anak Kru KRI Nanggala-402 Menteri Pertahanan Prabowo Subianto pada Minggu kemarin (25/4/2021, menemui keluarga almarhum Kolonel Laut Hari Setiawan yang merupakan Komandan Satuan Selam KRI Nanggala 402, di Sidoarjo Jawa Timur.

Prabowo juga sempat bertemu dengan Putra Pertama Almarhum yang akan dibantu masuk taruna TNI AL.

Prabowo juga berjanji, pemerintah akan membiayai 4 anak Hari Setiawan.

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat memberi dukungan moral ke putra sulung Kolonel Laut (P) Harry Setiawan di rumah duka, Minggu malam (25/4/2021). (Istimewa/Surya)
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat memberi dukungan moral ke putra sulung Kolonel Laut (P) Harry Setiawan di rumah duka, Minggu malam (25/4/2021). (Istimewa/Surya) (Istimewa/Surya)

Selain itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, didampingi Istri Panglima TNI, Nany Hadi Tjahjanto, juga mengunjungi rumah duka Kolonel Laut Hari Setiawan, Komandan Satsel Koarmada II yang gugur dalam tenggelamnya KRI nanggala 402.

Gubernur Khofifah, menyatakan langsung rasa bela sungkawa kepada  Istri Almarhum Kolonel Hari Setiawan.

Selain menyerahkan bantuan kepada keluarga korban, Gubernur menjanjikan bantuan kerja, kepada anak maupun istri ABK yang gugur, khususnya yang memiliki skill atau keahlian kerja tertentu.

Kronologi Ditemukannya KRI Nanggala-402 di Dasar Laut

---

"Adapun bagian-bagian kapal yang nampak yakni bagian kapal yakni meliputi kemudi vertikal belakang, jangkar, bagian luar badan tekan, kemudi selam timbul, bagian kapal yang lain termasuk baju keselamatan awak kapal MK 11".

---

Dalam pemberitaan sebelumnya, Pada Minggu (25/04/2021) pukul 09.04 Wita, akhirnya robot - remote operation vehicle (ROV) -  Singapura mendapat visual dari datum tempat tenggelamnya KRI Nanggala-402 yakni pada kedalaman 830 meter.

Hal itu dikatakan Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono, Minggu (25/04/2021).

Dari foto visual itulah nampak KRI Nanggala-402 tenggelam menjadi tiga bagian.

"Selain itu, ROV ini juga mampu mengangkat pakaian penyelamat MK-11 yang diambil menggunakan penjepit," kata Yudo yang dilansir dari Kompas.com:Kronologi Ditemukannya 3 Bagian KRI Nanggala-402 dan Seluruh Awaknya Dinyatakan Gugur

Baca juga: BREAKING NEWS: Kepala BIN Daerah Papua Brigjen TNI Gusti Putu Danny Tewas Ditembak KKB

Baca juga: Gugur Ditembak KKB, Ini Sosok Kabinda Papua Brigjen TNI Putu Danny di Mata Rekannya

"Ini terdapat bagian dari KRI Nanggala. Jadi di sana KRI Nanggala terbelah menjadi tiga bagian," lanjut dia.

Dengan demikian, maka sangat kecil kemungkinan ABK dapat diselamatkan.

"Mereka menjadi korban dalam kejadian ini," kata Yudo.

Adapun bagian-bagian kapal yang nampak yakni bagian kapal yakni meliputi kemudi vertikal belakang, jangkar, bagian luar badan tekan, kemudi selam timbul, bagian kapal yang lain termasuk baju keselamatan awak kapal MK 11.

Baca juga: DAHSYATNYA Aksi Korps Hiu Kencana Pemilik Moto Wira Ananta Rudira, Bikin Panik Kapal Induk Amerika

Berikut potret visual ROV:

Hasil visual ROV, Penampakan KRI Nanggala-402 di kedalaman 830 meter.
Hasil visual ROV, Penampakan KRI Nanggala-402 di kedalaman 830 meter. (REPRO TANGKAPAN LAYAR VIDEO )
Penampakan KRI Nanggala-402  dari hasil visual ROV di kedalaman 830 meter.
Penampakan KRI Nanggala-402 dari hasil visual ROV di kedalaman 830 meter. (REPRO TANGKAPAN LAYAR VIDEO )

Laksamana Yudo Margono mengatakan, akan menggunakan dua teknik evakuasi untuk mengetahui kepastian nasib 53 awak KRI Nanggala-402 yang "subsunk" atau ikut  tenggelam di perairan utara Bali.

"Kita tidak bisa melihat sampai bagaimana korban dari tadi yang disampaikan dengan hanya ini (bukti otentik) karena belum ketemu untuk salah satu korban, jadi kita tidak bisa menduga-duga seberapa kondisi korban dan sebagainya," kata Yudo.

"Harapan kita nanti dengan evakuasi baru bisa kita tentukan (kondisi awak kapal) karena tidak ada bukti serpihan dari korban sehingga kami tidak bisa menduga," sambungnya.

Yudo mengatakan, sejumlah teknik evakuasi telah direncanakan.

Teknis evakuasi ini sesuai standar The International Submarine Escape and Rescue Liaison Office (Ismerlo).

Indonesia akan mendapatkan bantuan dari negara-negara yang tergabung dengan Ismerlo ini.

Laksamana Yudo menerangkan, cara evakuasi pertama adalah metode diembus.

Metode ini dilakukan dengan memasukkan selang pada pipa yang terdapat pada kapal selam yang mana akan mengangkat naik kapal selam tersebut.

"Jadi di kapal selam itu ada seperti pipa-pipa yang bisa dicelupkan dengan selam bungkus sehingga bisa naik," jelas Yudo.

Cara kedua yakni dengan diangkat menggunakan robot.

Cara ini bisa dilakukan oleh kapal milik Singapura, yakni MV Switf Rescue.

"Swift Rescue punya Singapura juga memiliki kapal selam mini sebagai robot, di bawah itu, untuk memasang peralatan," tambahnya.

Seperti diketahui, kapal selam milik Indonesia KRI Nanggala-402 hilang kontak pada Rabu (21/4/2021) di perairan utara Bali sekitar pukul 03.00 waktu setempat saat latihan menembakkan rudal.

Berikut daftar 53 prajurit TNI yang gugur dalam KRI Nanggala-402

Sosok Kolonel Harry Setiawan, Komandan Satuan Kapal Selam (Dansatsel) Komando Armada (Koarmada) II yang ada di dalam Kapal Selam KRI Nanggala 402 hilang kontak di perairan laut utara Bali.
Sosok Kolonel Harry Setiawan, Komandan Satuan Kapal Selam (Dansatsel) Komando Armada (Koarmada) II yang ada di dalam Kapal Selam KRI Nanggala 402 hilang kontak di perairan laut utara Bali. (Kolase Tribun-medan.com/Istimewa)

1. Letkol Laut (P) Heri Oktavian (Komandan KRI Nanggala-402) 

2. Mayor Laut (P) Eko Firmanto

3. Mayor Laut (T) Wisnu Subiyantoro.

4. Kapten Laut (E) Yohanes Heri

5. Kapten Laut (P) I Gede Kartika

6. Lettu Laut (P) Muhadi

7. Lettu Laut (P) Ady Sonata

8. Lettu Laut (P) Imam Adi

9. Lettu Laut (T) Anang Sutriatno

Heri Oktavian - Letkol Laut (P) - Komandan KRI Nanggala-402
Heri Oktavian - Letkol Laut (P) - Komandan KRI Nanggala-402 (ISTIMEWA)

10. Letda Laut (E) Adhi Laksmono

11. Letda Laut (P) Munawir

12. Letda Laut (T) Rhesa Tri

13. Letda Laut (T) Rintoni

14. Letda Laut (P) M Susanto

15. Serka Bah Ruswanto

16. Sertu Bah Yoto Eki Setiawan

17. Sertu Ttu Ardi Ardiansyah

18. Sertu Kom Achmad Faisal

19. Sertu Kom Willy Ridwan Santoso

20. Sertu Eko M Rusdiyansyah

21. Sertu Eki Ryan Yogie Pratama

22. Sertu Mes Dedi Hari Susilo

23. Serda Bah Bambang Priyanto

24. Serda Kom Purwanto

25. Serda Kom Eko Prasetiyo

26. Serda Ttu Harmanto

27. Serda Ttu Lutfi Anang

28. Serda Atf Dwi Nugroho

29. Serda Ede Pandu Yudha Kusuma

30. Serda Eta Misnari

31. Serda Saa Setyo Wawan

32. Serda Lis Hendro Purwoto

33. Serda Mes Guntur Ari Prasetyo

34. Serda Lis Diyut Subandriyo

35. Serda Lis Wawan Hermanto

36. Serda Lis Syahwi Mapala

37. Serda Lis Wahyu Adiyas

38. Serda Lis Edi Wibowo

39. Kopda Eta Kharisma D.B

40. Kopda Tlg Nugroho Putranto

41. Kopda Mes Khoirul Faizin

42. Kopda Trb Maryono

43. Klk Eta Roni Effendi

44. KLK Eta Distriyan Andy P

45. KLS Isy Raditaka Margiansyah

46. KLS Isy Gunadi Fajar R

47. KLS Nav Denny Richi Sambudi

48. KLS Mes Muh Faqihudin Munir

49. KLS Nav Edy Siswanto

50. Kolonel Laut (P) Harry Setyawan (Non ABK/Komandan Satuan Kapal Selam Kormada II)

51. Letkol Laut (E) Irfan Suri (Non ABK)

52. Mayor Laut (E) Whilly (Non ABK)

53. Suheri –PNS (Non ABK)

(*)

VIDEO Animasi 3D Tenggelamnya Kapal Selam ARA San Juan pada Tahun 2017:

Baca juga: INILAH Video 3D Hancurnya Kapal Selam ARA San Juan saat Tenggelam, Bayangkan dengan KRI Nanggala-402

Baca juga: KRI Nanggala-402 Pecah Tiga Bagian, 53 Prajurit TNI Gugur di Kedalaman 838 Meter Laut Utara Bali

Baca juga: SEBAGAI Istri Dansatsel Koarmada II, Widayanti Kunjungi Satu Persatu Istri Awak KRI Nanggala-402

Baca juga: AMERIKA SERIKAT Kembali Tawarkan Bantuan Pengangkatan KRI Nanggala-402 dari Dasar Laut

Baca juga: INILAH 10 Kapal Selam di Dunia yang Hilang dan Tenggelam Pada Kedalaman 850-907 Meter

Baca juga: CURHAT Mita Sofia, Istri Sertu Eki Setiawan Awak KRI Nanggala-402, Kini Tengah Hamil Anak Pertama

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved