Viral Medsos
Ada Perumahan dengan Kolam Renang Bertingkat Menyambung, Videonya Viral dan di Sini Lokasinya
Baru-baru ini viral video perumahan dilengkapi dengan kolam renang di belakang rumah. Beginilah foto dan videonya
Sari Berita
- Baru-baru ini viral video perumahan dilengkapi dengan kolam renang di belakang rumah.
- Ternyata video viral itu benar adanya. Bukan hasil editan atau berada di luar di Indonesia
- lokasi kolam renang yang menyambung itu berada di sebuah vila di daerah Cianjur, Jawa Barat.
TRIBUN-MEDAN.com - Baru-baru ini viral video perumahan dilengkapi dengan kolam renang di belakang rumah.
Video itu diunggah oleh akun TikTok @izamfahdian, Rabu (19/5/2021).
Unggahan yang berhasil menarik perhatian warganet itu telah ditonton 33,3 juta kali.
Dalam video itu, terlihat kolam renang di sepanjang halaman belakang sebuah perumahan.
Kolam renang tersebut menyambung dan airnya mengalir dari permukaan atas ke bawah.
Terlihat sejumlah orang tengah asyik berenang dan juga bersantai di teras rumah.

Konfirmasi Tribunnews
Orang yang merekam dan mengunggah video tersebut adalah Izam Fahdian (24).
Saat dihubungi, pemuda asal Tangerang Selatan, Banten, ini membagikan cerita lengkap dari unggahannya.
Ia menyampaikan, lokasi kolam renang yang menyambung itu berada di sebuah vila di daerah Cianjur, Jawa Barat.
"Itu adalah vila yang disewakan untuk umum," ujarnya kepada Tribunnews.com, Jumat (21/5/2021).

Izam membenarkan, kolam renang tersebut memang berada di belakang vila.
"Kolam renang itu menghadap bagian belakang semua," katanya seperti dikutip dari Tribunnews.com VIRAL Video Kolam Renang Menyambung di Belakang Sebuah Perumahan, Perekam Ungkap Fakta di Baliknya.
"Bagian depan vila itu ada garasi yang tersedia untuk kendaraan," jelasnya.
Dirinya mengaku kagum melihat tempat yang jarang bisa ditemui tersebut.
"Saya juga baru tahu ada tempat yang desainnya keren begini," ungkap dia.

Izam pun terkejut mengetahui video unggahannya menjadi viral hingga ditonton puluhan juta kali.
Menurutnya, banyak warganet yang penasaran dengan lokasi kolam renang menyambung tersebut.
"Aku kaget karena niatnya cuma liburan," kata dia.
"Aku iseng memposting video, tiba-tiba menjadi viral vilanya," beber Izam.
"Banyak yang tanya itu lokasinya di mana, banyak yang tanya tempat parkir mobilnya di mana. Banyak yang komentar seperti ini," pungkas dia.
VIRAL Video Pagar Rumah Makan Jalan
Sebelumnya, viral video di TikTok seorang pria menunjukkan bagian depan rumahnya.
Namun, tiba-tiba seorang warganet menudingnya serakah karena pagar rumahnya dianggap memakan jalan.
Mengetahui tudingan itu, pria tersebut akhirnya angkat bicara melalui sebuah video yang ia unggah di TikTok.
Video tersebut diunggah oleh akun TikTok @iky_jay pada Minggu (17/5/2021).
Dalam videonya, akun @iky_jay membalas sebuah komentar dari warganet.
Warganet itu menyebut kalau pagar rumah akun @iky_jay dibangun secara serakah sampai makan jalan.
Hal itu terlihat dari jalan yang seolah-olah terpotong oleh adanya pagar rumah akun @iky_jay.
Kesal karena mendapat tudingan tersebut, akun @iky_jay langsung memberikan penjelasannya.
Ia menuturkan, bangunan pagar rumahnya tidak seperti yang disangkakan oleh warganet.
Sebenarnya, jalan di depan rumahnya memang sempit, namun ia menegaskan, pagarnya tidak memakan jalan.
Kemudian, sang ayah memperlebar jalan tersebut dengan menambahkan aspal di samping-samping jalan setapak itu.
Namun, aspalnya bertepatan melewati pagar rumahnya, sehingga terlihat seperti memakan sebagian jalan.
"Sebenernya jalannya sempit, ini yang bangun ayahku, yang sebelah sini juga ayahku," jelas sang pemilik akun sembari menunjuk jalan.
Sontak, video klarifikasi ini pun langsung menjadi viral dan mendapat berbagai komentar di media sosial.
Hingga Senin (17/5/2021), video tersebut telah ditonton sebanyak lebih dari 9 juta kali.
Video tersebut juga disukai lebih dari 528 ribu kali dan dikomentari lebih dari 12 ribu kali.
Ada banyak warganet yang mendukung klarifikasi dari akun @iky_jaya.

Namun, beberapa warganet lainnya masih terus menghujani kritikan mengenai pagar rumahnya.
"The real 'jalan punya bokap lu'," ujar pemilik akun @ctra.arn.
"Itulah susahnya jadi orang baik, udah bikinin jalan masih aja dibilang jahat," kata akun @oktaviann4.
"Makannya kalo nggak tahu apa-apa diem-diem aja netijen," tulis @rizkyharun_13.
"Kalian mempersoalkan mbok ya dimundurin pagernya, heh liat depan pagernya itu ditambahin, coba lihat baik-baik, nggak usah langsung ngab ngab kalian," tambah akun lainnya.
Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, pengunggah yang akrab disapa Iky Jay ini membenarkan ceritanya.
Iky menuturkan, video klarifikasi tentang pagar rumahnya yang dianggap memakan jalan itu dibuat pada Minggu (16/5/2021) kemarin.

Menurut Iky, ada kesalahpahaman yang membuat netizen berpikir rumahnya memakan jalan.
Padahal, kenyataannya, jalanan yang dituding netizen itu dibuat sendiri oleh ayah Iky.
"Tentang pagarnya makan jalan itu salah, aslinya pagar itu cuma mepet ke jalan tapi gak sampai makan jalan."
"Kenapa keliatan pagarnya lebih dari jalan itu karena jalannya dilebarin sama ayah saya," kata Iky kepada Tribunnews.com, Senin (17/5/2021).
Iky menuturkan, alasan Ayahnya melebarkan jalan karena jalanan di depan rumahnya itu sudah rusak.
Untuk itu, Ayah Iky berinisiatif untuk membenarkan jalan tersebut pada Desember 2020 lalu.

"Dulu jalan itu rusak terus akhirnya ayah saya punya inisiatif buat bikin jalan supaya warga dan tetangga saya nyaman lewat jalanya."
"Ayah saya bikin jalan itu bulan Desember tahun 2020," tambah Iky seperti dikutip dari Tribunnews.com VIRAL Video Pagar Rumah Seorang Warganet Dituding Serakah Makan Jalan, Ini Klarifikasinya.
Kendati demikian, Iky memaklumi kesalahpahaman netizen yang tidak tahu fakta sebenarnya.
Namun, ia sedikit kecewa karena beberapa warganet justru langsung menghujatnya tanpa bertanya terlebih dahulu.
"Saya memaklumi, tetapi kalo bisa warganet bertanya dengan positif dulu jangan langsung asal ngomong yang enggak-enggak," ujar Iky.
Iky pun mengatakan, konten yang diunggahnya ini bisa menjadi pelajaran bagi semua orang untuk tidak langsung menghujat tanpa bertanya faktanya.
(Tribunnews.com/Nuryanti/Maliana)