Tak Belajar dengan Benar, Anak TK Diduga Dipaksa Gurunya Makan Kotoran Manusia di Toilet

Seorang ibu mengeklaim dan melaporkan sebuah taman kanak-kanak yang memaksa putrinya berusia tiga tahun untuk makan kotoran manusia.

Penulis: Liska Rahayu | Editor: Liska Rahayu
Seorang ibu mengeklaim dan melaporkan sebuah taman kanak-kanak yang memaksa putrinya berusia tiga tahun untuk makan kotoran manusia. Foto Ilustrasi anak sekolah. 

TRIBUN-MEDAN.com – Seorang ibu mengeklaim dan melaporkan sebuah taman kanak-kanak yang memaksa putrinya berusia tiga tahun untuk makan kotoran manusia.

Peristiwa ini terjadi di barat daya China.

Atas laporan tersebut, polisi dan otoritas pendidikan sedang menyelidiki klaim yang dibuat itu tersebut.

Ibu tersebut bermarga Li. Ia mengatakan putrinya dipaksa oleh gurunya di Taman Kanak-kanak Binbin di Kunming, Yunnan, di barat daya China, untuk makan kotoran di toilet.

Hal ini karena guru mengatakan gadis itu tidak belajar keras dan makan siang dengan benar, berita portal Thepaper melaporkan.

Baca juga: SD Negeri di Langkat Ludes Terbakar, Dokumen Siswa Ikut Hangus

Baca juga: Innova Reborn Kontra Truk Tronton di Tol Medan-Tebing Tinggi, Pengemudi Terjepit

Baca juga: KANTOR DIKUDETA Anggota OKP Mengadu ke Kapolres, Sebut Kantornya Mau Diduduki Ormas Lain

Selain itu, Li mengatakan guru perempuan itu memukuli lengan dan pantat putrinya serta melarangnya meninggalkan toilet.

Menurut sang ibu, beberapa guru lain juga hadir dan ikut mendorong gadis tersebut.

Li berkata dia membawa putrinya ke taman kanak-kanak keesokan harinya untuk mengajukan keluhan.

Ilustrasi siswa di sekolah
Seorang ibu mengeklaim dan melaporkan sebuah taman kanak-kanak yang memaksa putrinya berusia tiga tahun untuk makan kotoran manusia. (VCG/VCG VIA GETTY IMAGES)

Beberapa anak lain mengatakan kepadanya bahwa mereka melihat gadis itu dipaksa makan kotoran oleh seorang guru bermarga Rong dan gadis itu harus memakannya dua kali.

Setelah pulang ke rumah, sang ibu meminta putrinya memberitahu apa yang dialaminya di taman kanak-kanak.

"Setelah mempertimbangkan perilaku anak saya sehari-hari, saya rasa tidak ada alasan baginya untuk berbohong," kata Li.

Baca juga: Seorang Guru Siksa Muridnya, Menarik Rambut dan Menyeret di Depan Kelas, Kulit Kepala Terkelupas

Baca juga: Anak 9 Tahun Alami Pendarahan Parah di Kepala Usai Dijambak Guru,Tengkorak dan Kulit Kepala Terpisah

"Dia anak yang polos," kata sang ibu.

“Dia bercerita tentang hal-hal sepele yang terjadi di sekolah, seperti ketika dia memecahkan pensil atau menusuk selembar kertas saat menggambar.”

Li memindahkan putrinya ke taman kanak-kanak yang berbeda pada bulan Mei.

Li mengatakan dia tidak bisa menerima pelecehan dan tidak akan pernah menerima permintaan maaf dari Rong seperti yang disarankan oleh manajemen taman kanak-kanak.

Foto ilustrasi anak sekolah.
Seorang ibu mengeklaim dan melaporkan sebuah taman kanak-kanak yang memaksa putrinya berusia tiga tahun untuk makan kotoran manusia. Foto ilustrasi anak sekolah. (Xinhua)

“Anak-anak lain menunjuk ke arah Rong. Jadi tidak mungkin dia salah,” kata Li.

Petugas polisi setempat dan pejabat dari Biro Pendidikan mengkonfirmasi bahwa mereka sedang menyelidiki kasus tersebut setelah menerima laporan dari ibunya.

Dalam komentar di bawah artikel tersebut, seseorang menulis, “Benar-benar orang yang tidak normal! Guru ini harus dihukum dengan serius."

Namun ada juga netizen yang meragukan ceritanya.

Baca juga: Gila! Kim Jong Un Beli CD Wanita, Kumpulkan 2000 Perawan, Termasuk Anak Sekolah Demi Layani Elitenya

Baca juga: Gara-gara Nonton Drama Crash Landing on You, 10.000 Siswa Korut Menyerahkan Diri ke Kantor Polisi

“Terkadang anak-anak berbohong. Kita tunggu hasil investigasi resminya,” ucap seorang lainnya.

Yang lain menulis, “Saya berharap rekaman pengawasan dapat segera dirilis ke publik. Jika yang diduga benar-benar terjadi, guru tersebut harus dikeluarkan dari taman kanak-kanak atau bahkan dipenjara.” Katanya.

Namun jika tidak terjadi, maka anak itu dan keluarganya harus meminta maaf karena rumor ini bisa sangat merugikan seseorang.

Minggu lalu, seorang guru ditahan oleh polisi di Puning, di provinsi Guangdong China selatan karena memukul seorang anak laki-laki dan membuat mulutnya berdarah.

Foto ilustrasi
Seorang ibu mengeklaim dan melaporkan sebuah taman kanak-kanak yang memaksa putrinya berusia tiga tahun untuk makan kotoran manusia. Foto ilustrasi (Xinhua)

Akibatnya, dia kehilangan satu gigi.

Taman kanak-kanak tempat dia bekerja telah ditutup setelah insiden tersebut, aplikasi berita Zhengguan News melaporkan.

Guru taman kanak-kanak lainnya di Jiangxi di China timur dipecat dan ditahan oleh polisi selama seminggu pada bulan April karena memaksa salah satu siswanya untuk mencium kakinya dan kemudian memposting gambar kejadian tersebut di media sosial.

(yui/tribun-medan.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved