BUKAN PUAN, Gerindra Respons Duet Megawati - Prabowo di Pilpres 2024, Usulan Pro Mega Center

Wacana menduetkan Megawati dengan Prabowo muncul. Partai Gerindra menyambut usulan tersebut dan sangat terbuka dicalonkan di Pilpres 2024

Editor: Salomo Tarigan
Kolase tribunjabar
Megawati - Prabowo diusulkan jadi capres di Pilpres 2024 

- Muncul Wacana menduetkan Megawati dengan Prabowo

- Partai Gerindra menyambut usulan tersebut dan sangat terbuka dicalonkan di Pilpres 2024

TRIBUN-MEDAN.com - Bukan Puan Maharani yang diusulkan Direktur Pro Mega Center Mochtar Mohammad untuk maju di Pilpres 2024 mendatang.

Tapi wacana yang muncul menduetkan kembali Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto.  

Lantas bagaimana respons Partai Gerindra?

Partai Gerindra menampung usulan publik yang mewacanakan menduetkan kembali Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto di Pilpres 2024.  

Sebelumnya, usulan tersebut disampaikan Direktur Pro Mega Center Mochtar Mohammad.

Habiburokhman bicara duet Megawati - Prabowo
Habiburokhman bicara duet Megawati - Prabowo (tribunnews)

"Saya pikir semua opsi masih bisa terbuka, usulan dari masyarakat kita tampung, kita pikirkan," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (7/6/2021).

Habiburokhman mengatakan, keputusan terkait pilpres tetap menunggu keputusan Prabowo selaku Ketua Umum Partai Gerindra.

Kesediaan Menteri Pertahanan itu maju pada pesta demokrasi 2024 dinanti kader.

"Beliau harus menyatakan kesediaannya nanti, baru kita benar-benar resmi mencalonkan beliau," ujar anggota Komisi III DPR RI itu.

Lebih lanjut, Habiburokhman mengatakan Kader Gerindra kukuh mendorong Prabowo maju sebagai capres.

Restu kader tersebut disuarakan sejak 2019.

Baca juga: SIARAN LANGSUNG Link Live Streaming Floyd Mayweather vs Logan Paul, Link Live Tinju 7 Juni 2021

"Pada akhirnya kesediaan beliaulah (Prabowo) yang akan menentukan (jadi capres)," pungkasnya.  

Pro Mega Center mendorong Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk kembali maju menjadi calon presiden.

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dinilai berpotensi mendampingi Megawati.

Demikian disampaikan Direktur Pro Mega Center Mochtar Mohammad, melalui keterangan tertulis, Senin (7/6/2021).

Diketahui, Pro Mega Center adalah kelompok relawan yang sudah lama aktif mendukung Megawati.

“Pak Prabowo bisa,” kata Mochtar

Mochtar mengatakan, duet Megawati dan Prabowo merupakan kesuksesan yang tertunda pada Pemilu 2009 lalu.

“2009 kesuksesan yang tertunda,” ucap Mochtar.

Mochtar menilai pasangan Megawati-Prabowo dapat membentuk koalisi besar.

Menurutnya, duet ketum parpol itu berpotensi membuat tidak ada calon lain yang berani maju di Pilpres nanti.

"Kalau Mega-Prabowo bisa potensi koalisi besar mengarah satu pasang atau konsessus. Gak ada yang berani maju," ujar Mochtar.

Mega-Prabowo Sahabat

Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri mengungkapkan kedekatannya dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam acara peresmian Patung Bung Karno, di Kemenhan, Jakarta.

Dalam momen itu, Megawati bahkan menyebut Prabowo sebagai sahabatnya.

Menanggapi hal itu, Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komaruddin sebagai pihak yang diuntungkan, Megawati memang seharusnya mengucapkan terima kasih ke Prabowo.

Baca juga: KETAHUAN PENYAKIT Ashanty Selain Autoimun Usai Pemeriksaan di Rumah Sakit Turki

"Karena ayahnya telah dibangunkan patung, tentu Mega berkewajiban untuk mengucapkan terima kasih pada Prabowo," kata Ujang saat dihubungi Tribunnews, Senin (7/6/2021).

Ujang juga menilai, bahwa apa yang dilakukan Prabowo dengan membangun patung Bung Karno merupakan cara Ketua Umum Gerindra itu menamam simpati pada Megawati.

"Itukan diplomasi patung Soekarno, yang dilakukan oleh Prabowo, untuk menanam simpati pada Megawati," tambahnya.

Meski begitu, Ujang mengatakan, soal apakah nanti PDIP dan Gerindra jadi berkoalisi atau tidak. Itu tergantung kepentingannya sama atau tidak ke depan.

"Jika kepentingannya sama, mereka akan bergandengan. Namun jika berbeda, maka akan musuhan kembali. Dan kita lihat apa yang akan terjadi ke depan. Hanya waktu yang akan bisa menjawab," jelas Ujang.

Sebelumnya, Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri berterimakasih kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto karena diberi kehormatan meresmikan Patung Bung Karno Naik Kuda, di Gedung Kementerian Pertahanan hari ini.

Dalam moment tersebut, Megawati menyebut Prabowo sebagai sahabatnya.

"Atas nama pribadi dan keluarga Bung Karno, saya mengucapkan terima kasih dan penghormatan secara khusus kepada Bapak Prabowo, Menteri Pertahanan Republik Indonesia dan sekaligus sahabat saya, atas peresmian patung Bung Karno ini," kata Megawati saat peresmian patung Bung Karno di Kemenhan, Jakarta, Minggu (6/6/2021).

Baca juga: SIARAN LANGSUNG Link Live Streaming Floyd Mayweather vs Logan Paul, Link Live Tinju 7 Juni 2021

(TRIBUNnews.com/TRIBUN-MEDAN.com)

BERITA PRABOWO - Diplomasi Patung Soekarno, Cara Prabowo Subianto Simpati pada Megawati

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved