Tak Disangka Ternyata Cium Kentut Ampuh Cegah Penyakit, Termasuk Penyeimbang Diet dan Stroke

Akibat gas yang menumpuk di dalam tubuh, seringkali membuat kita merasa tidak nyaman.

Kita semua setuju ketika mengeluarkan kentut, tubuh merasa lega, bukan? Selain melegakan, manfaat kentut juga bisa meredakan perut sakit, dan menghasilkan efek bahagia.

Meskipun belum ada penjelasan medis terkait hal ini, logikanya inilah yang selalu kita rasakan setiap kali habis kentut.

7. Deteksi Penyakit

Kentut juga bisa menjadi pertanda adanya masalah kesehatan pada diri Anda.

Ini terutama bisa dikenali lewat bau kentut yang busuk, frekuensi kentut yang lebih banyak daripada biasanya (normalnya jumlah kentut 10-20 kali dalam sehari), hingga Anda jarang atau malah tidak kentut sama sekali dalam sehari.

Jika mengalami gejala-gejala tersebut, segera periksakan diri ke dokter untuk memastikan penyebabnya dan penanganan lebih lanjut jika ternyata ada indikasi penyakit.

8. Pertanda Pencernaan Baik

Jika bau kentut benar-benar busuk, itu bukan karena Anda tidak sehat.

Sebaliknya, justru kentut yang sangat bau menandakan bahwa kalian telah mengonsumsi jenis makanan yang mengandung hidrogen sulfida.

Hal ini juga menandakan kalian telah mengonsumsi makanan yang tinggi serat.

Ya, dengan kata lain kentut yang bau menandakan organ-organ dalam tubuh terutaman pencernaan bekerja dengan baik.

9. Mencegah Stroke dan Gangguan Fungsi Hati

Bau kentut sangat mengganggu? Tunggu dulu. ‘Pengorbanan’ Anda ketika mencium bau kentut ternyata tidak sia-sia, lho!

Dalam sebuah studi yang dirilis oleh Medicinal Chemistry Communications, para peneliti dari University of Exeter, Inggris, mengungkapkan bahwa bau yang dihasilkan dari aktivitas kentut ternyata bisa meminimalisir risiko penyakit stroke, hati, hingga arthritis.

Para peneliti yakin jika kandungan hidrogen sulfida yang menjadi penghasil bau kentut tersebut dapat melindungi sel mitokondria agar tidak mengalami kerusakan.

Bagaimana, manfaat kentut yang satu ini cukup membuat kita terheran-heran, bukan?

(*/ Tribun-Medan.com)

Artikel ini telah tayang di Sripoku.com