Putranya Selingkuh, Mertua Ini Berikan Semua Warisan ke Menantu, Lalu Menangis Tahu yang Sebenarnya

Terlalu marah ketika mereka mendengar putra mereka berselingkuh dan meninggalkan istrinya, pasangan mertua ini pun memutuskan untuk membiarkan menantu

Penulis: Liska Rahayu | Editor: Liska Rahayu
Via doisongphapluat
Pasangan lansia ini memberikan seluruh harta warisannya kepada menantu perempuannya setelah marah putranya selingkuh. Namun apa yang terjadi justru membuatnya menangis. Foto ilustrasi. 

Penduduk setempat mengatakan bahwa mereka tidak bertanya atau merawat lelaki tua itu ketika dia terbaring di tempat tidur.

Ketika dia masih hidup, lelaki tua itu menjual tanah untuk sejumlah besar uang. 

Orang tua itu menggunakan uang hasil jual tanah itu untuk berobat dan membangun kuburan keluarga. 

Sisa uang itu dibagi kemudian di antara empat anak laki-laki. 

Seorang perempuan menangis di depan kuburan ayah mertuanya. Dia menghalangi ayah mertuanya dimakamkan karena tak dapat warisan yang banyak.
Seorang perempuan menangis di depan kuburan ayah mertuanya. Dia menghalangi ayah mertuanya dimakamkan karena tak dapat warisan yang banyak. (eva.vn)

Pasangan anak dan menantu tertuanya tidak memenuhi kewajiban mereka sebagai anak dan sebagai anak tertua di keluarga.

Sehingga mereka hanya dibagi sebagian kecil dari uang warisan tersebut.

Karena itu, mereka terus-menerus membuat keributan dan masalah, bahkan mengganggu proses pemakaman ayah mereka.

Ketika lelaki tua itu meninggal, menantu perempuan tertua bahkan duduk di depan makam dan menolak untuk pergi.

Dia menangis dengan keras dan menghina orang-orang di sekitar. 

Seorang perempuan menangis di depan kuburan ayah mertuanya. Dia menghalangi ayah mertuanya dimakamkan karena tak dapat warisan yang banyak.
Seorang perempuan menangis di depan kuburan ayah mertuanya. Dia menghalangi ayah mertuanya dimakamkan karena tak dapat warisan yang banyak. (eva.vn)

Tak hanya itu, wanita tersebut mengklaim bahwa almarhum lelaki tua itu dimakamkan di tanah milik keluarganya, dan harus memberikan 300.000 yuan (lebih dari Rp 667 juta) untuk dimakamkan.

Pengumuman menantu perempuan tertua mengejutkan orang-orang yang menghadiri pemakaman. 

Padahal, itu adalah tanah yang dibeli almarhum pria tua itu sebelum dia meninggal. 

Wanita itu kemudian dipindahkan secara paksa dari kuburan oleh polisi.

(yui/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved