Tak Disangka Varian Delta Muncul, Nasib Satu-satunya Negara Paling Aman di Dunia dari Covid-19

Tak disangka beginilah nasib satu-satunya negara paling aman di dunia dari Covid-19.

world of buzz
Ilustrasi pasien Covid-19 - Tak Disangka Varian Delta Muncul, Nasib Satu-satunya Negara Paling Aman di Dunia dari Covid-19 

TRIBUN-MEDAN.com - Tak disangka beginilah nasib satu-satunya negara paling aman di dunia dari Covid-19.

Virus corona Varian Delta tampaknya memang menjadi momok yang menakutkan bagi seluruh dunia.

Penularan Covid-19 yang lebih cepat dengan tingkat bahaya lebih tinggi membuat banyak negara waspada dengan mutasi virus corona ini.

Menurut 24h.com.vn, pada Selasa (21/6/21), Kementerian Kesehatan negara pada 21 Juni mengatakan 70% infeksi baru terkait varian delta.

Strain baru virus corona ini muncul pertama kali di India dan oleh WHO dianggap sebagai strain Covid-19 paling menular saat ini.

Bahkan munculnya mutasi ini, membuat salah satu negara yang dianggap paling aman di dunia juga kembali waspada.

Negara tersebut adalah Israel, di mana negara yang sudah tidak menerapkan prokes ini kembali melakukan pembatasan.

Menurut TOI, Kementerian Kesehatan Israel pada 21 Juni, menyerukan percepatan vaksinasi Covid-19, untuk remaja.

Selain itu pembatasan perjalanan mulai diberlakukan kembali, di mana sebelumnya sudah dibebaskan untuk melakukan perjalanan, dengan kartu khusus.

Israel melakukan pembatasan bari orang-orang yang datang dari luar negeri, dalam konteks penyebaran mutasi delta di negara Timur Tengah.

Secara khusus, pejabat Kementerian Kesehatan Israel merekomendasikan agar anak di bawah umur berusia 12-15 tahun mendapatkan vaksin Covid-19 sesegera mungkin.

Kampanye vaksinasi untuk anak-anak usia ini telah berlangsung selama beberapa minggu.

Chezi Levi, Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Israel, meminta organisasi perlindungan kesehatan (HMO) Israel untuk mempersiapkan kampanye vaksinasi massal untuk remaja. 

Levi mengatakan kepada Channel 12 pada 21 Juni malam bahwa sekitar 20.000 remaja Israel (12-15 tahun) telah divaksinasi.

Kementerian Kesehatan juga akan mempercepat upaya vaksinasi dalam beberapa hari mendatang.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved