Oknum Polisi Bunuh Dua Wanita
Istri Aipda Roni Ungkap Kekejian Suami saat Bunuh Dua Wanita, Lihat Korban Wajahnya Dilakban
Aipda Roni Syahputra, pembunuh dua wanita di Medan sekarang sedang dalam proses persidangan di PN Medan. Istri pelaku
Karena penasaran, Pipit sempat bertanya pada Aipda Roni Syahputra tentang kondisi kedua korban.
Baca juga: Pembunuhan Dua Gadis Muda di Medan, Polda Sumut Masih Lengkapi Berkas Aipda Roni Saputra
Namun, lanjut Pipit, pertanyaannya itu dibalas dengan ancaman keris ke bagian perut.
"Saya diancam lagi, namanya saya ketakutan saya enggak berani lagi ngomong apa-apa. Selanjutnya dia bawa putar-putas sampai ke daerah Parbaungan sekitar jam 8 malam, terus dibuka pintu samping ditariknya satu orang (korban) dibuang, dia masuk mobil terus tancap gas,"
"Saya enggak berani nanya, saya cuma istighfar, ya Allah kenapa jadi begini suami saya. Karena saya tahu dia enggak kayak gini," ucapnya sambil menangis.
Sete;ah dari Perbaungan, mereka singgah di kawasan Batangkuis.
Ketika itu, mobil dihentikan di satu sungai kecil.
Baca juga: Coba Hilangkan Jejak Pembunuhan, Aipda Roni Saputra Sengaja Buang Mayat 2 Gadis di Tempat Berbeda
Lalu, Aipda Roni Syahputra membuang sebuah handphone dan bungkusan plastik yang tidak Pipit ketahui isinya.
Dari sana, mereka pergi ke daerah Pulo Brayan, persisnya di sekitar Polsek Medan Barat.
Di sana, jenazah korban kedua dibuang.
Lagi-lagi Pipit diancam jangan buka mulut.
"Kau jangan buka mulut, kalau enggak kau juga akan ku bunuh. Selama 16 tahun saya berumah tangga, dia enggak pernah kayak gini," katanya.
Meski demikian, saksi mengaku tidak mengetahui bagaimana terdakwa menghabisi nyawa kedua korban.
Selanjutnya kata saksi, tiga hari kemudian suaminya ditangkap.
Baca juga: Ternyata Aipda Roni Saputra Sempat Ajak 2 Gadis yang Dibunuhnya ke Hotel Padang Bulan
"Demi Allah saya enggak tahu bagaimana cara dia menghilangkan nyawa kedua korban," ucapnya menangis tersedu-sedu.
Saat dicecar hakim bagaimana hubungan antara saksi dan suaminya Roni, ia mengaku suaminya memang sering bersikap kasar padanya.