Pungli di SMA Negeri 3 Medan
Ternyata Begini Modus Guru SMA Negeri 3 Medan Pungli Rp 10 Juta ke Orangtua Calon Siswa
Orangtua calon siswa yang kena pungli menceritakan siapa guru SMA Negeri 3 Medan yang memintainya uang Rp 12 juta
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN-Cut, orangtua calon siswa yang kena pungutan liar (pungli) saat memasukkan anaknya ke SMA Negeri 3 Medan mengungkap sosok guru yang memintainya uang.
Cut bilang, guru yang melakukan pungli itu bernama Irwan.
Irwan merupakan guru mata pelajaran pendidikan jasmani atau olahraga.
Cut bercerita, mulanya dia hendak memasukkan putrinya berinisial CNF ke SMA Negeri 3 Medan melalui jalur zonasi.
Baca juga: Oknum Guru di SMA Negeri 3 Medan Minta Rp 10 Juta ke Calon Siswa, Gubernur Minta Pelaku Dipecat
Pada Senin (12/7/2021) kemarin, suami Cut ditelepon oleh Irwan.
Karena saat itu suami Cut merasa tidak mengenal nomor yang menghubunginya, sang suami mengabaikannya.
Namun, kata Cut, tiba-tiba Irwan menelepon dirinya.
"Waktu itu jelang maghrib. Pertama dia (Iwan) bilang, ini bu Cut ya. Anaknya kemarin mau masuk ke sini enggak bisa ya," kata Cut menirukan perkataan Irwan, Rabu (14/7/2021).
Dalam percakapan via selular itu, Irwan mengatakan bahwa saat ini ada kekosongan kursi yang bisa diisi oleh anak Cut.
Baca juga: Dinas Pendidikan Toba Tegaskan Para Guru Harus Benahi Diri Untuk Tingkatkan Kualitas
Namun, Cut diminta menyerahkan uang berdalih administrasi.
Tak tanggung-tanggung, uang yang diminta Irwan mencapai Rp 12 juta.
"Karena biaya adminnya Rp 12 juta, jadi saya enggak berani ngambil keputusan. Saya bilang ke dia (Irwan), saya diskusi dulu sama suami saya," kata Cut.
Setelah berdiskusi dengan sang suami, Cut menelepon Irwan.
Baca juga: Bobby Nasution Bebersih Pejabat Nakal, Kali Ini Pecat Camat Medan Maimun Karena Pungli
Pada kesempatan ini, Cut sengaja merekam percakapannya.
Ia merasa kesal, lantaran ada pungli berkedok uang administrasi di SMA Negeri 3 Medan.