Wanita Ini Percaya Saja Pacar Onlinenya Diculik dan Harus Ditebus, Uang Rp 2,6 M Raib dalam Sekejap
Kisah di bawah ini menjadi pelajaran mahal bagi orang yang ingin menjalin cinta melalui online.
Penulis: Liska Rahayu | Editor: Liska Rahayu
Peralatan dan bahannya disita oleh departemen pajak setempat karena perubahan undang-undang di saat pandemi seperti ini.
Bario pun memberitahu Rachel bahwa dia harus segera membayar tagihan atau dia akan kehilanga proyek.
Bario kemudian memberitahu kekasihnya bahwa dia telah meminjam uang dari rentenir Rusia.
Setelah itu, Bario diculik dan kemungkinan dibunuh jika tidak dapat melunasi pinjamannya ditambah bunga 50 persen.

Bario meminta bantuan Rachel dan dia dengan cepat menyetujui permintaan kekasihnya itu.
Sebenarny, ini adalah penipuan yang canggih dan diperhitungkan.
Karena Rachel dapat berbicara dengan putri dan pengurus rumah tangga Bario tentang penculikannya dan membutuhkan uang tebusan.
Rachel bahkan menceritakan kisah ini kepada ibu dan saudara perempuannya.
Namun mereka tidak meragukan sama sekali cerita Bario tersebut.
Barulah pada 1 April 2021, Rachel menyadari bahwa dia adalah korban penipuan secara online.
Baca juga: Sudah Jarang Terlihat di TV, Ini Potret Terbaru Artis Senior Diana Pungky, Tetap Terlihat Cantik
Baca juga: Aksi Ibu Ayu Ting Ting Labrak KD Dianggap Arogan dan Berlebihan, Kini Anggota DPRD Bereaksi
Dia kehilangan semua tabungannya dan juga berhutang puluhan ribu pound.
Rachel meminjam uang dengan kartu kredit, lalu mengirimkannya ke penipu itu melalui banknya.
Rachel baru menyadari kebenarannya setelah melihat kekasihnya tidak kembali ke Bandara Heathrow seperti yang direncanakan.
Dia pergi mencari alamatnya di Coventry dan menyadari semuanya tidak nyata.
Rachel pernah benar-benar percaya bahwa hidup Bario ada di tangannya.