Vaksinasi Polda Sumut

SEMAKIN RIBUT, Berkerumun dan tak Jaga Jarak, Peserta Vaksinasi Komplain Pada Polisi Karena Hal Ini

Polda Sumut mengadakan gebyar vaksinasi di Gedung Serbaguna Jalan Willem Iskandar/Pancing. Namun vaksinasi ini picu kerumunan

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
Ribuan warga sedang menunggu giliran untuk divaksin. Mereka terlihat saling sorak lantaran namanya tak kunjung dipanggil, Selasa (3/8/2021).(TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO) 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN-Polda Sumut menyelenggarakan program vaksinasi massal bagi masyarakat di Gedung Serbaguna Pemprov Sumut Jalan Willem Iskandar/Pancing, Kecamatan Percut Seituan.

Saat penyelenggaraan dimulai, warga yang hendak vaksin komplain.

Mereka kecewa karena petugas jaga dianggap tidak tepat waktu, kemudian tidak beres mengatur antrean.

"Woi, kami deluan. Yang di sini dulu," teriak peserta vaksin yang duduk di dalam gedung, Selasa (3/8/2021).

Baca juga: BREAKING NEWS Peserta Vaksin di Gedung Serbaguna Mulai Mengamuk, Rela tak Kerja dan Kelaparan

Situasi di depan pintu masuk aula serbaguna Pemprovsu saat vaksinasi. Puluhan warga tak diberi masuk karena kondisi di dalam sudah penuh, Selasa (3/8/2021).(TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO)
Situasi di depan pintu masuk aula serbaguna Pemprovsu saat vaksinasi. Puluhan warga tak diberi masuk karena kondisi di dalam sudah penuh, Selasa (3/8/2021).(TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO) (TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO)

Melihat warga emosi, sejumlah petugas berusaha menenangkan.

Namun warga kesal, karena namanya tak kunjung dipanggil untuk mendapatkan vaksin.

Sementara peserta yang baru datang dan tidak mengantre, langsung bisa ikut vaksin.

"Yang betullah. Kami deluan datang dari pagi. Kok enggak ada yang dipanggil," teriak para peserta vaksinasi.

Reza Wiguna, seorang peserta vaksinasi mengungkapkan dirinya sudah datang ke lokasi sejak pukul 08.00 WIB.

Baca juga: Vaksinasi di Karo, Gubernur Edy Sebut Pemprov Targetkan Minimal 70 Persen Dari Total Masyarakat

Reza menunggu di tribun aula.

Ia mengatakan, baru beberapa orang yang ada di barisannya dipanggil, padahal sudah berjam-jam menunggu.

Bahkan, nomor antrean yang sudah diberikan tidak berlaku. 

Ia menyebutkan kalau petugas tak memanggil berdasarkan nomor antrean, namun berdasarkan barisan kursi. 

"Nomor antrean gak berlaku lagi. Padahal harust udah dipanggil. Ini silang manggilnya," kata Reza.

Baca juga: Puluhan Warga Tuna Rungu Medan Antusias Ikut Vaksinasi Covid 19 di Eks Bandara Polonia

Dari amatan www.tribun-medan.com, di luar maupun di dalam gedung para peserta vaksinasi tampak berkerumun.

Mereka tak jaga jarak, duduk berdekatan satu sama lain.

Bahkan, dari beberapa peserta vaksin ada yang menurunkan maskernya.(cr25/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved