Remaja 15 Tahun Ngeluh Sakit Perut Parah, Dokter Kaget Temukan Benda Seberat 1,5 Kg Ini di Perutnya
Seorang remaja 15 tahun dirawat di rumah sakit dengan keluhan sakit perut parah. Awalnya dokter mengira ia mengidap tumor.
Penulis: Liska Rahayu | Editor: Liska Rahayu
TRIBUN-MEDAN.com – Seorang remaja 15 tahun dirawat di rumah sakit dengan keluhan sakit perut parah.
Awalnya dokter mengira ia mengidap tumor.
Namun setelah diperiksa, dokter tercengang saat melihat benda seberat 1,5 kg berada di perutnya.
Peristiwa ini terjadi di India.
Baca juga: Tak Malu dengan Kelainan, Penderita Sindrom Eksis di Tiktok dengan 100 Ribu Pengikut
Baca juga: Kisah Gadis Penderita Sindrom Marfan, Sempat Malu dan Alami Depresi, Lalu Temukan Cinta Sejatinya
Ketika melihat putri mereka menderita sakit perut yang parah, orangtuanya bergegas membawanya ke rumah sakit.
Mereka pun kaget melihat apa yang dokter temukan di perutnya.
Menurut news.com.au, seorang gadis berusia 15 tahun baru-baru ini dirawat di rumah sakit di Vallipuram, India.
Diketahui gadis ini memiliki berat badan hanya 35kg.
Sebelum dibawa ke rumah sakit, ia sering merasa anoreksia, penurunan berat badan dan muntah terus menerus.
Ketika orangtuanya melihat gadis itu menderita sakit perut terus-menerus, keluarga segera membawanya ke rumah sakit untuk diperiksa dan dirawat oleh dokter.
Baca juga: Beradegan Mesra dengan Gading Marten, Anya Geraldine Akui tak Bisa Tahan Tawa Saat Lakukan Ini
Baca juga: Potret Wajah Polos Adelia Wilhelmina, Penampilan Istri Pasha Ungu Tanpa Makeup Bikin Kaget
Dr R Raja Mahendran, seorang ahli bedah gastrointestinal di RRM Gastro Hospital, mengatakan, ketika dibawa ke rumah sakit, gadis itu mengalami muntah dari harus menjalani scan.
"Dia dibawa ke rumah sakit dengan sakit perut, muntah dan harus menjalani scan."
Dokter awalnya mengira dia memiliki tumor aneh di perutnya.
Namun, setelah melakukan endoskopi dan analisis yang cermat, mereka terkejut menemukan bahwa tumor itu sebenarnya adalah seikat rambut seberat 1,5 kg yang berada di dalam perut gadis itu.

Sanggul ini membuat gadis berusia 15 tahun itu tidak mungkin mencerna makanan atau mempertahankan nutrisi apa pun.
Keluarga gadis berusia 15 tahun itu tidak mengetahui bahwa putri mereka telah memakan rambutnya sendiri selama 2 tahun terakhir.