Waduh, BNN Kota Binjai Disinyalir Sengaja Rahasiakan Hasil Tes Positif PNS Pemko Binjai

TRIBUN MEDAN.COM,BINJAI- Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Binjai disinyalir sengaja merahasiakan hasil pemeriksaan urine terhadap lima orang oknum pegawai negeri sipil (PNS) Pemko Binjai.

Dari lima orang yang diperiksa, hanya satu orang dinyatakan negatif mengonsumsi obat-obatan terlarang.

Pemeriksaan secara mendadak ini dilakukan oleh BNN Kota Binjai pada 4 Februari 2021 dengan Nomor Surat : B/159/II/Ka/PM.00.02/2021/BNNK/ Binjai, ditandatangani langsung Kepala Badan Narkotika Nasional Kota Binjai AKBP Suprayogi.

Baca juga: Lowongan Kerja Medan, Loka Rehabilitasi BNN Deliserdang Buka 2 Loker, Berikut Persyaratannya

Setelah dilakukan pemeriksaan, didapatkan empat oknum PNS positif menggunakan narkoba.

Adapun identitas kelima oknum PNS yang sempat jalani pemeriksaan urine diantaranya JM, ZN, EC, DS dan M.

AKBP Suprayogi mengatakan, setelah dilakukan pengecekan pada tiga bulan lalu, seluruh oknum tersebut dinyatakan negatif.

Kejanggalan timbul, lantaran pemeriksaan awal dilakukan BNN pada Februari lalu, namun keterangan Kepala BNN hasil negatif keluar bulan Mei lalu.

Baca juga: Mukanya Kusut Baru Bangun, Selebgram Ini Lagi Tidur Bareng Manajer Diskotek saat Digerebek BNN

"Sudah 3 bulan yang lalu, tapi negatif hasil negatif," kata dia, melalui pesan singkat WhatsApp, Jumat (20/8/2021).

Padahal, pada 8 Februari 2021 dengan Surat Nomor: B/158/II/Ka/PM.00.02/ 2021/BNNK/Binjai, empat orang dinyatakan positif mengonsumsi narkoba, yakni JM, ZN, ED dan DS.

AKBP Suprayogi BERALASAN, ada kesalahan dalam menuliskan surat keterangan negatif menjadi positif.

"Salah itu dokumennya. Biar lebih jelas ke kantor saja, jumpain Pak Ardi. Biar kenal dengan wartawan," jelasnya.(wen/tribun-medan.com)