KINI Olivia Balikkan Tuduhan, Bu Agustin yang Mengutip Uang pada 225 Korban Penipuan CPNS
Olivia Nathania tidak menyangka dirinya dipolisikan oleh Karnu sebagai pelapor, ke Polda Metro Jaya.
"Jadi saya jelaskan Ibu Agustin bukan korban. Melainkan dia yang merekrut orang orang tersebut. Saya tidak pernah bertemu langsung dengan orang orang yang dia sebutkan," jelas Olivia Nathania.
"Ada bukti transfer yang masuk ke rekeningnya. Saya punya buktinya atas nama Karnu," timpal Olivia Nathania.
Olivia Nathania memastikan bahwa semua omongan yang ia katakan bukan bermaksud membela diri saja, namun ia memiliki semua buktinya.
"Saya hanya bicara bukti biar kasus ini tidak kemana-mana," ujar Olivia Nathania.
Diberitakan sebelumnya, salah satu korban bernama Karnu melaporkan Olivia Nathania dan suaminya, Rafly Noviyanto Tilaar ke Polda Metro Jaya pada 23 September 2021.
Laporan yang teregister dengan nomor LP/B/4728/IX/SPKT/Polda Metro Jaya itu menyangkakan dengan Pasal 378 dan atau Pasal 372 dan atau Pasal 263 Kitab Undang Undang Hukum Pidana (KUHP) Tentang Penggelapan, Penipuan, serta Pemalsuan Surat.
Sementara, korban dari kasus tersebut disebut telah mencapai 225 orang dengan kerugian ditaksir Rp 9,7 miliar.
Cerita ke Hotman Paris Beda
Berbeda dengan penuturan Olivia, putri NIa Daniaty, Ibu Agustin perempuan yang mengaku sebagai korban penipuan dan penggelapan dari Olivia Nathalia curhat ke Hotman Paris Hutapea.
Wanita yang pernah jadi guru Olvia waktu di SMA itu, curhat dan mengaku sudah ditipu oleh putri dari Nia Dhaniaty itu dan tak mendapat respon apapun.
• DULU Terkenal Main Film Bersama Christine Hakim, Artis Wanita Ini Ditemukan Tewas Gantung Diri
• AKHIRNYA Putri Artis Nia Daniaty Angkat Bicara Penipuan CPNS 9,7 Miliar, Bantah Bujuk Korban
Agustin sampai harus membuat laporan ke Polda Metro Jaya karena selain merasa ditipu dirinya juga malu sudah janji membantu keluarganya lolos tes CPNS.

Di hadapan Hotman Paris, Agustin menangis dan meminta agar Oliv segera merespons dan menyelesaikan semua masalah secara kekeluargaan.
"Buat Oliv dan keluarga, saya juga mohon agar ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan dan baik-baik. Dari awalnya kita baik, akhirnya juga ibu harap bisa baik," kata Agustin.
"Pengen tetap silaturahmi dapat tetap terjalin. Ingat nak, hidup tidak hanya di dunia, kita punya tanggung jawab di dunia dan akhirat," lanjut Agustin.
Dari pengakuan Agustin, Olivia telah berhasil menjebak sebanyak 225 korban dengan kerugian mencapai 9,7 miliar rupiah dengan sangat mulus.