INILAH Video Gaya Andi Gultom Berlagak Jagoan Saat Ditilang, Akhirnya Terkapar Dihajar Polantas
Media sosial diramaikan video viral polantas aniaya warga hingga terkapar di pinggir jalan.
Aipda Goncalves diperiksa Divisi Propam terkait tindakannya yang memukul Andi Gultom. Untuk kelancaran proses pemeriksaan ini, Aipda Goncalves dinonaktifkan sebagai personel Polres Deliserdang mulai Kamis (14/10/2021).
Kasi Propam Polresta Deliserdang, Iptu Elkana Legiyanto membantah oknum tersebut ditahan. "Nggak kita tahan karena dia juga ada sakitnya itu. Masih belum selesai pemeriksaannya," ujar Elkana Jum,at, (15/10/2021).
Elkana menambahkan pemeriksaan terhadap Aipda Goncalves terkendala korban yang tidak tidak mau diambil keterangannya. Padahal keterangan korban dibutuhkan untuk kelengkapan berkas pemeriksaan Aipda Goncalves.
Petugas propam sudah mendatangi rumah Andi, namun dia menolak untuk diperiksa. "Sudah kita datangi tapi dia nggak mau. Mungkin besok selesai pemeriksaannya. Setelah itu kita minta pendapat hukum dari Polda Sumut baru kemudian dibawa ke sidang disiplin," kata Elkana.
7. Tes Urine Positif Narkoba
Informasi yang dihimpun di Polresta Deliserdang, sebelum video penganiayaan viral, Andi Gultom sempat diamankan dan dibawa ke Polresta Deliserdang setelah kejadian, Rabu (13/10/2021).
Ia sempat menjalani pemeriksaan urine. Hasil pemeriksaan urine Andi ternyata positif mengandung narkoba.
8. Video Minta Maaf
Setelah video penganiayaan yang dilakukan oleh Aipda Goncalves beredar viral, terus muncul fakta-fakta baru. Video baru pun muncul dan kembali viral.
Dari video yang didapatkan Tribun, Andi Gultom sudah membuat pengakuan di Polresta Deliserdang, bahwa dirinya bersalah dan tidak akan mengulangi perbuatannya.
Video sempat direkam oleh personel Satlantas dan kini beredar di kalangan wartawan. (dra/tribun-medan.com)