OPERASI Zebra 2021, Polres Sibolga Lakukan Imbauan dan Penempelan Stiker 'Ayo Pakai Helm'

Operasi Zebra 2021, Polres Sibolga Lakukan Imbauan dan Penempelan Stiker 'Ayo Pakai Helm'

TRIBUN-MEDAN.com, SIBOLGA - Polres Sibolga dan jajaran melaksanakan operasi Zebra Toba 2021 di wilayah hukumnya.

Dalam operasi kali ini, petugas kepolisian lebih mengutamakan imbauan keselamatan berlalulintas dan menempelkan stiker 'ayo pakai Helm', Selasa (16/11/2021).

Kegiatan operasi Zebra Toba 2021 pada hari kedua berlangsung di persimpangan Jalan Jenderal Ahmad Yani- Jalan Diponegoro, lalu di Persimpangan Jalan Diponegoro - Jalan Jendral Suprapto.

Kasubbag Humas Polres Sibolga Iptu R Sormin mengatakan, pada hari kedua ini lebih berfokus ke imbauan melalui radio Republik Indonesia (RRI).

"Lalu penempelan stiker di truk, angkot, betor dan dan giat imbauan kepada pejalan kaki yang beraktivitas. Untuk
Sat Lantas sendiri, telah menindak lanjuti kebijakan dari bapak Kapolri untuk memberikan penerangan tentang penanganan pencegahan penyebaran virus corona sebagai bagian dari pelayanan Polri Khususnya dari Polres Sibolga kepada masyarakat," ujarnya.

Kegiatan ini, lanjutnya sesuai Instruksi Presiden R.I No.6 tahun 2020 , Tentang Peningkatan Pendisplinan dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam rangka Pengendalian dan Pencegahan Virus Corona Covid 19.

Lalu STR Kapolri Nomor : STR /80/II/PAM.3/2020 Tentang Langkah Langkah Mengantisipasi Penyebaran Virus Covid-19.

"Jadi selain imbauan kami juga melakukan penyetopan, pemeriksaan serta peneguran bagi yang tidak memakai masker, kemudian penempelan stiker 'Ayo Pakai Helm & Ayo Terapkan 5M'. Bagi kendaraan yang sudah berhenti, kami memberikan imbauan tentang pemakaian helm sesuai SNI dan mengikuti Prokes sesuai snjuran Presiden RI. Jadi sasaran hari ini yakni truk, angkutan umum, becak bermotor dan mobil angkutan lainnya," katanya.

Operasi Zebra Toba 2021 Resmi Digelar Selama 14 Hari, Pelanggaran Fatal akan Ditilang

Direktorat Lalulintas Polda Sumut menggelar operasi Zebra Toba tahun 2021. Operasi ini akan dilaksanakan selama 14 hari dari tanggal 15 November hingga 28 November.

Dalam pelaksanaannya, sebanyak 1.295 personel gabungan dikerahkan dari mulai Polri, TNI, Dishub hingga pemerintah daerah.

Wakapolda Sumut Brigjen Dadang Hartanto mengatakan dalam operasi zebra Toba tahun ini tidak ada penilangan yang dilakukan polisi.

Ia menyebutkan operasi ini lebih mengedepankan himbauan. Akan tetapi jika masyarakat benar-benar nyata melanggar lalulintas yang membahayakan keselamatan tak kecuali mendapat tindakan tegas.

"Tidak ada (penilangan), jadi lebih kepada kita melakukan himbauan kecuali, tetapi itu sangat selektif sekali. Kalau ada nyata-nyata yang benar-benar menimbulkan sesuatu yang fatal (tilang)," kata Wakapolda Sumut Brigjen Dadang Hartanto, Senin (15/11/2021).

Operasi Zebra Toba tahun 2021 diselenggarakan secara serentak di Sumatera Utara.