UAH Ungkap Amalan Terlarang, Sampai Kiamat Tidak Bisa Ditolong, Semua Amal Baik Habis Tergerus

TRIBUN-MEDAN.com - Berikut ini penjelasan Ustaz Adi Hidayat tentang amalan yang bisa menggerus amal sholah.

Semua amalan kebaikan selama hidup bisa hingga habis. Bahkan sehingga jadi terlarang. 

Sejatinya amalan merupakan perbuatan yang bernilai ibadah dan kebaikan.

Setiap manusia yang hidup di dunia ini berlomba-lomba dalam beramal dan berbuat baik.

Tujuannya tak lain ialah agar amalan tersebut dapan menolong di akhirat kelak.

Baca juga: Hukum Sholat Tapi Tak Tahu Arti Bacaannya, Sah Atau Tidak, Ini Penjelasan Ustaz Abdul Somad

Baca juga: Doa Terbaik saat Sujud dalam Sholat, Bacaan Ini Paling Sering Diamalkan Nabi Muhammad 

Namun, siapa sangka justru ada amalan terlarang yang bisa menggerus pahala hingga habis tak tersisa.

Bahkan amalan terlarang tersebut bisa menjadi sebab seseorang tidak akan ditolong di hari kiamat.

Lantas amalan terlarang apakah yang bisa menggerus amal sholeh bahkan tak akan ditolong pada hari kiamat?

Berikut ini penjelasan Ustaz Adi Hidayat yang dibagikan melalui kanal YouTube Audio Dakwah.

Baca juga: INILAH Waktu Sholat Dhuha Terbaik Kata Ustaz Abdul Somad, Jadi Pengganti Sedekah dan Lancar Jodoh

Dalam ceramah tersebut, Ustaz Adi Hidayat menjelaskan terkait amalan terlarang yang dimaksud.

Menurut Ustaz Adi Hidayat setiap muslim yang saling berlomba dalam berbuat baik merupakan fitrah manusia.

Maka tidak heran apabila ada orang yang cenderung terhadap suatu amalan dan ibadah tertentu.

"Ada yang sedang meningkatkan tahajud, ada yang senang dengan puasa sunnah ya, itu fitrah," terang Ustaz Adi Hidayat.

Namun ada catatan dari Ustaz Adi Hidayat yang perlu digaris bawahi dalam proses meningkatkan amalan ibadah tersebut.

Kata Ustaz Adi Hidayat ada hal yang bisa menghapus seketika amalan-amalan yang sedang ditingkatkan, bahkan tanpa disadari oleh umat muslim.

"Ada persoalan serius, yang bahkan jarang disadari, ketika amalan ini dikerjakan pada saat yang bersamaan bahkan dia menghancurkan amalan yang telah lelah kita tenun," terangnya.

Artinya akibat satu perbuatan terlarang ini, amalan seperti tahajjud, puasa, sholat sunnah seketika menjadi sia-sia.

"Ada orang tahajud, mulai merencanakan, bangun malam, bergelut dalam rasa lelah, tiba-tiba dalam pandangan Allah gak ada nilainya," imbuhnya.

Bukan hanya menggugurkan amalannya, kata Ustaz Adi Hidayat amalan ini menghadirkan ancaman Allah hingga dijamin masuk neraka tanpa pernah keluar.

Hal ini termaktub dalam Al-Quran Surah ketiga yakni Ali 'Imran ayat 22, bahwa ada orang-orang yang hancur amalannya secara perlahan layaknya kayu yang dilahap api pelan-pelan hingga menjadi debu.

Adapun amalan tersebut adalah mengikuti bujuk rayu atau godaan setan.

Maka setiap dosa inilah nantinya menggerus amal sholih yang telah ditanam sebelumnya.

"Karena itulah penting kita belajar, di samping meningkatkan amal sholeh tapi saat yang bersamaan anda mesti belajar amalan amalan buruk, perbuatan tidak baik yang harus kita waspadai yang menggerus amalan," jelas Ustaz Adi Hidayat memperingatkan.

"Bahkan maaf, bukan cuma habis, dijamin masuk neraka dan tidak ditolong sampai ujungnya, tidak akan ditolong sampai kiamat kalau dia tidak bertaubat," imbuhnya.

Oleh karenanya, sembari meningkatkan amal sholeh mohonlah perlindungan Allah dari godaan setan dan selalu lakukan taubat agar tidak menjadi orang yang merugi.

(*/Tribun-Medan.com)