Cerita Seleb
Diminta Ganti Rugi 12 M Tak Sanggup, Bocor Pekerjaan Ayah Gaga Muhammad, Ternyata Orang Terpandang
Bukan tanpa sebab, hal itu dilakukan Gaga sebagai bentuk tanggung jawab dan kesetiaan Gaga terhadap Laura yang mengalami kelumpuhan atas kecelakaan te
TRIBUN-MEDAN.com - Nama Gaga Muhammad kini hancur dicap jahat karena lari dari tanggung jawab.
Sebelum kabar Laura Anna wafat, Gaga Muhammad berencana menikahi Laura Anna usai mereka alami kecelakaan pada 2019 silam.
Bukan tanpa sebab, hal itu dilakukan Gaga sebagai bentuk tanggung jawab dan kesetiaan Gaga terhadap Laura yang mengalami kelumpuhan atas kecelakaan tersebut.
Kini pasca gadis berdarah Hungaria itu pergi untuk selamanya, satu per satu borok Gaga Muhammad pun terbongkar.
Laura Anna juga sudah beberapa kali melayangkan somasi demi mencari keadilan untuk dirinya, keluarga, dan teman-teman yang telah mendukungnya.
Tak pelak setelah Laura meninggal, sahabat dan kerabatnya pun ingin tetap melanjutkan tuntutan terhadap Gaga, dan mendesak ganti rugi hingga lebih dari Rp12 miliar.
Menanggapi hal tersebut, pihak keluarga Gaga Muhammad, yakni ayahnya mengaku sempat sakit hati lantaran anaknya sampai harus dibawa ke meja hijau.
"Jujur sebagai ayah, ketika kasus ini masuk pengadilan saya merasa sakit hati, kok masalahnya bisa sampai sejauh ini," ujar ayah Gaga kepada awak media.

Ngaku tak sanggup bayar Rp 12 Miliar, profesi ayah Gaga terungkap.
Para netizen menemukan bukti-bukti terkait yang mengisyaratkan kalau keluarga Gaga sebenarnya bisa dibilang sangat mampu.
Lewat unggahan video dari akun TikTok @septianafuji, yang merespon komentar kalau ayah Gaga sebenarnya orang terpandang.
Video tersebut juga melampirkan sejumlah bukti yang berhasil dikulik oleh netizen di TikTok.
Di antaranya, bukti kalau ayah Gaga seorang Panitera, yaitu pejabat pengadilan yang salah satu tugasnya adalah membantu hakim dalam membuat berita acara pemeriksaan dalam proses persidangan.
Alias menurut netizen, Asep Yusman sebenarnya orang yang sangat paham hukum, bahkan berkecimpung di ranah tersebut.
Di tahun 2019, dirinya pun sempat jadi ketua umum PBVSI Kabupaten Bandung Barat.